Vietnam memperketat pengelolaan untuk mencegah pergi ke luar negeri secara ilegal

(VOVWORLD) - Di sela-sela persidangan Majelis Nasional (MN) Vietnam, para anggota MN, pada Senin pagi (28/10), telah melakukan perbahasan dan memanifestasikan perhatian istimewa terhadap kasus penemuan 39 jasad di zona industri Waterglade di Kabupaten Essex, London Timur Laut dan meninta kepada badan-badan fungsional supaya memperketat pengelolaan untuk mencegah kegiatan pergi ke luar negeri secara ilegal.

Vietnam memperketat pengelolaan untuk mencegah pergi ke luar negeri secara ilegal - ảnh 1Sekretaris Komite Partai Provinsi Nghe An, Nguyen Dac Vinh (Foto: VNA) 

Tentang pertanyaan adakah korban orang Vietnam asal Provinsi Nghe An dan Ha Tinh dalam kasus tersebut, Sekretaris Komite Partai Provinsi, kepala rombongan anggota MN Provinsi Nghe An, Nguyen Dac Vinh memberitaukan bahwa Provinsi Nghe An sedang memperkuat bantuan terhadap warga untuk menghubungi dan mengklarifikasi informasi.

Segera setelah menguasai informasi kasus tersebut, Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Xuan Phuc telah menyerahkan kepada Kementerian Keamanan Publik supaya memimpin dan melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri, Komite Rakyat Provinsi Nghe An dan Ha Tinh, daerah-daerah dan badan-badan yang bersangkutan untuk secara giat mengklarifikasi dan memperjelas kasus tersebut guna mengeluarkan langkah penanganan yang sesuai dengan hukum Vietnam dan hukum internasional, melakukan investigasi dan penemuan kasus-kasus membawa warga negara Vietnam pergi ke luar negeri secara ilegal dan menangani secara serius semua pelanggaran.

Kementerian Keamanan Publik Vietnam juga sedang membimbing memperjelas adakah perseorangan atau organisasi yang membawa orang Vietnam pergi ke luar negeri secara ilegal atau tidak.

Komentar

Yang lain