(VOVworld) – Dari sekarang sampai 31 Desember 2015, saat pembentukan Komunitas ASEAN, waktu tidak banyak lagi sehingga menuntut kepada semua kementerian dan instansi supaya bekerjasama erat satu sama lain, mendorong penggelaran semua komitmen aksi yang tersisa dalam ASEAN, terus mengembangkan pedoman positif dan proaktif untuk menyumbangkan lebih banyak gagasan lagi guna mendorong kerjasama dalam ASEAN, baik sebelum maupun sesudah pembentukan Komunitas ASEAN. Itulah semangat bersama dari sidang antar-instansi antara semua badan peserta kerjasama ASEAN yang diadakan pada Selasa pagi (21 Juli) di kota Hanoi dengan dipimpin Deputi Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Le Hoai Trung.

Informasi pada sidang ini memberitahukan bahwa terhitung sampai sekarang, ASEAN telah berhasil menggelarkan kira-kira 85% target dan langkah yang ditetapkan dalam rencana umum pembentukan Komunitas ASEAN, diantaranya, pilar politik – keamanan mencapai kira-kira 85%, pilar ekonomi mencapai kira-kira 95% dan pilar sosial-budaya mencapai hampir 100%. Bersamaan itu, negara-negara ASEAN telah bersama-sama menggelarkan kira-kira 40% rencana induk konektivitas ASEAN dan 285 proyek dalam rangka gagasan konektivitas ASEAN. Dengan hasil ini, ASEAN sedang berada di atas jalan mencapai target, menuju ke tonggak pembentukan komunitas pada 31 Desember 2015. Dalam upaya bersama itu, Vietnam merupakan negara pelopor dalam melaksanakan semua komitmen pembentukan komunitas. Deputi Menlu Le Hoai Trung, memberitahukan: “Vietnam melaksanakan secara cukup baik di semua bidang. Khususnya di bidang ekonomi, Vietnam dan Singapura merupakan dua negara pelopor. Pada kenyataannya, ASEAN semakin memainkan posisi dan peranan yang penting, tidak hanya melaksanakan kebijakan luar negeri saja, tapi juga mendorong integrasi dan perkembangan sosial-ekonomi Tanah Air. Pada waktu mendatang, kita akan memperingati ultah ke-20 tahun Vietnam masuk ASEAN dan bersamaan itu ialah pembentukan komunitas, bagaimana supaya kita bisa berkoordinasi untuk menyelesaikan secara baik urusan yang tersisa, kewajiban dan tanggung jawab kita dalam menyelesaikan target Komunitas ASEAN”.

Pada sidang ini, wakil berbagai kementerian dan instansi memberikan banyak sumbangan pendapat untuk bisa berkoordinasi secara lebih baik lagi pada waktu mendatang, pertama-tama ialah berpartisipasi secara efektif pada serentetan peristiwa ASEAN yang penting pada tahun ini misalnya Konferensi ke-48 Menteri Luar Negeri ASEAN, Forum Keamanan Regional (ARF), Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur (EAS), Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN. Selain itu, penguatan sosialisasi tentang Komunitas ASEAN supaya semua warga mengerti tentang ASEAN serta peranan dan posisi Vietnam dalam ASEAN juga merupakan pekerjaan prioritas pada waktu mendatang.