Dalam pembicaraan ini, kedua PM sepakat terus memperkuat pertukaran delegasi dan kontak berbagai tingkat; mendorong kerja sama antara berbagai kementerian, instansi, dan daerah dua negara; menggelar secara efektif mekanisme-mekanisme kerja sama; berkoordinasi dan saling mendukung di forum-forum multilateral.

Kedua PM sepakat meminta badan-badan dua negara untuk berkoordinasi erat, memanfaatkan kepentingan-kepentingan yang diberikan Perjanjian Perdagangan Bebas Vietnam-Uni Eropa (EVFTA). PM Mette Frederiksen menegaskan keinginan meningkatkan hubungan dua negara, memacu badan-badan usaha Denmark memperkuat kerja sama ekonomi-investasi di Vietnam. PM Pham Minh Chinh meminta Denmark untuk menggencarkan investasi di Vietnam di bidang-bidang seperti: energi terbarukan, teknologi pengolahan, ekonomi kelautan, pertumbuhan hijau, dan sebagainya.

Kedua PM menekankan perlunya mempertahankan perdamaian, stabilitas, dan pembangunan, memecahkan semua sengketa dengan langkah damai, sesuai dengan hukum internasional. Kedua pihak menekankan dukungan terhadap kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur berdasarkan hukum internasional.

Segera setelah pembicaraan, kedua PM telah mengesahkan Pernyataan bersama tentang penggalangan hubungan kemitraan strategis hijau Vietnam-Denmark. Pernyataan ini akan turut merealisasi upaya-upaya Pemerintah dua negara dalam mendorong proses transformasi hijau, meningkatkan ambisi iklim global, mendorong target transformasi hijau di semua bidang dan kerja sama dalam rangka multilateral.