Pada forum tersebut, 500 utusan yang adalah para pakar dan pimpinan dari badan-badan usaha dan universitas-universitas di dunia telah memberikan banyak rekomendasi kebijakan untuk membantu Vietnam mendorong pertumbuhan dan perkembangan yang berkesinambungan.

PM Vietnam Nguyen Xuan Phuc menghadiri forum tersebut (Foto: zing.vn)

Ketika berbicara di depan forum tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc menunjukkan bahwa Vietnam akan terus berfokus mengatasi kesulitan-kesulitan untuk dipindahkan menjadi 3 terobosan strategis yang sesungguhnya demi tuntutan perkembangan.

“Pemerintah Vietnam akan mempercepat reformasi prosedur administrasi, memperbaiki lingkungan bisnis, menciptakan kanal interaksi langsung antara rakyat dengan pemerintah, membangun satu mekanisme di mana subyek-subyek dalam masyarakat bisa berpartisipasi secara berhasil-guna dan langsung pada proses penyusunan kebijakan. Berfokus melakukan pengubahan  digital, di antaranya memberikan prioritas dalam membangun kerangka hukum tentang digitalisasi dan portal jasa publik nasional. Melakukan pembaruan terhadap mekanisme perekrutan dan penilaian kader untuk memilih orang yang berbakat untuk  sistem administrasi.”

PM Nguyen Xuan Phuc memberitahukan bahwa sejak tahun 2019, Pemerintah akan menyiapkan satu Strategi perkembangan baru bagi tahap 2021-2030; rencana perkembangan sosial-ekonomi 2021-2025 dan menyiapkan agenda-agenda, melatakkan  fundasi untuk menuju ke visi 2045. Rekomendasi-rekomensasi yang disampaikan pada forum ini sangat bermanfaat dan memberikan sumbangan langsung bagi proses penyelenggaraan dan pengelolaan perkembangan sosial-ekonomi pada tahun-tahun mendatang.