(VOVWORLD) - Pemimpin negara-negara anggota Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (ASEAN) mendukung dipertahankannya kebebasan dagang sebagai faktor kunci dalam mengembangkan ekonomi jangka panjang.
 PM Singapura, Lee Hsien Loong (Foto: Thong Nhat/ VNA) |
Koran “The Straits Times” (Singapura), edisi Kamis (13/9) memberitakan bahwa pandangan tersebut dimanifestasikan oleh negara-negara ASEAN di Konferensi Forum Ekonomi Dunia tentang ASEAN 2018 (WEF ASEAN 2018) yang diadakan di Kota Hanoi.
Ketika berbicara di depan WEF ASEAN 2018, Perdana Menteri (PM) Singapura, negara yang menduduki posisi sebagai Ketua ASEAN pada tahun 2018, Li Hsien Loong mengatakan bahwa tugas negara ini adalah memperkuat kerjasama dengan negara-negara yang mempunyai tekat bersama dalam proses membentuk sistem perdagangan multilateral yang terbuka, berdasarkan pada peraturan-peraturan yang tunggal. Menurut dia, sistem ini menjamin pertumbuhan dan kestabilan.