Berupaya melancarkan hubungan pasar dengan Persekutuan Ekonomi Eurasia

(VOVWORLD) - Dalam waktu 2 tahun ini, terutama pada 6 bulan awal tahun ini, pertukaran dagang bilateral antara Vietnam dan Federasi Rusia mencapai pertumbuhan kuat. Di antara negara-negara ASEAN, Vietnam menduduki posisi kedua tentang nilai ekspor dan mengalami surplus ke Rusia. Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Vietnam dan Persekutuan Ekonomi Eurasia, berlaku sejak 5 Oktober tahun lalu, dengan 90% jenis pajak akan berkurang menurut peta jalan, sehingga telah menciptakan daya saing yang lebih baik bagi komoditas dua fihak. 
Berupaya melancarkan hubungan pasar dengan Persekutuan Ekonomi Eurasia - ảnh 1 Gerai produk brokat Vietnam pada Pekan Raya di Pusat Perdagangan Hanoi-Moskwa (Foto:  Anh Thu - Thanh Phuong / VOV)

Pada tahun 2016, nilai perdagangan bilateral antara Vietnam dan Federasi Rusia mencapai 2,7 miliar USD, di antaranya ekspor Vietnam mencapai 1,7 miliar USD, meningkat 12%. Pada 6 bulan awal tahun ini, nilai ekspor antara dua negara terus meningkat drastis, mencapai kira-kira 1,7 miliar USD, meningkat 26,5%, di antaranya ekspor Vietnam ke Federasi Rusia mencapai 1,2 miliar USD, meningkat lebih dari 34%. Berbagai jenis komoditas yang disukai ialah hasil perikanan, hortikultural, kopi, tekstil dan produk tekstil, komputer, suku cadang, telepon dan bermacam jenis suku cadang. Menurut Duong Hoang Minh, Konselor Perdagangan Vietnam di Federasi Rusia, selain kemudahan-kemudahan tentang pengurangan pajak dari FTA antara Vietnam dan Persekutuan Ekonomi Eurasia, ada beberapa faktor penting yang membuat ekspor Vietnam ke Federasi Rusia mengalami perubahan positif. Dia mengatakan: “Selama ini, dua fihak telah melakukan pertukaran delegasi tingkat tinggi, khususnya pada akhir bulan Juni dan awal bulan Juli lalu, delegasi tingkat tinggi Presiden Vietnam telah melakukan kunjungan di Rusia. Ini merupakan aktivitas yang sangat besar untuk mendorong kerjasama ekonomi perdagangan antara dua negara. Dalam rangka kunjungan ini, ada banyak permufakatan dan kontrak ekonomi yang telah ditandatangani, menjadi fundasi untuk memperluas kerjasama ekonomi antara Vietnam dan Federasi Rusia pada waktu mendatang. Selain itu, ada banyak aktivitas promosi dagang telah berlangsung, banyak pekan raya dan pameran telah diadakan di Pusat Perdagangan Hanoi – Moskwa”.

Selain itu, sejak awal tahun sampai sekarang, ada banyak aktivitas yang telah diadakan oleh Kedutaan Besar Vietnam di Federasi Rusia untuk melakukan konektivitas dengan beberapa provinsi di Rusia seperti Iaroxlap, Xvetlop, Kursk, Negara Republik Bashkortostan (di Federasi Rusia), dari situ membantu badan-badan usaha Rusia lebih mengerti tentang pasar Vietnam dan berminat mendorong kerjasama secara lebih kuat dengan badan-badan usaha Vietnam. Hal yang menggembirakan ialah sekarang ini ada badan-badan usaha Vietnam yang sedang membentuk hubungan bisnis secara sistimatis di pasar Rusia.

Berupaya melancarkan hubungan pasar dengan Persekutuan Ekonomi Eurasia - ảnh 2Gerai produk keramik dan porselen Vietnam mendapat perhatian pada Pekan Raya di Pusat Perdagangan Hanoi-Moskwa (Foto:  Anh Thu - Thanh Phuong / VOV)

Bisa dilihat bahwa hubungan ekonomi perdagangan antara Vietnam dan Federasi Rusia pada khususnya, negara-negara Persekutuan Ekonomi Eurasia pada umumnya telah mencapai perubahan positif, tapi hasilnya masih belum sepadan dengan potensi yang dimiliki masing-masing fihak. Dang Hoang Hai, Kepala Direktorat Pasar Eropa dari Kementerian Industri dan Perdagangan Vietnam memberitahukan bahwa salah satu di antara problematik-problematik terbesar ialah pemeriksaan penyakit dan kualitas produk, terutama komoditas pertanian-kehutanan-perikanan. Dia mengatakan: “Hanya ada 25 perusahaan di antara 200 perusahaan perikanan Vietnam yang mendaftarkan diri untuk melakukan ekspor ke pasar Rusia. Ini juga merupakan angka yang sangat kecil terbanding dengan 500 perusahaan yang melakukan ekspor ke pasar Eropa. Di segi lain, dua badan pemeriksaan kualitas  dan karantina bahan makanan NAFQUAD dari dua fihak juga belum ada mekanisme untuk bekerja secara jelas dan transparan. Pada waktu mendatang, kami berharap akan ada perjanjian antar-Pemerintah tentang kerjasama antara badan-badan tentang inspeksi dan pemeriksaan kualtias produk. Kalau pagar rintangan teknis bisa dihapuskan, maka pertumbuhan ekspor-impor mungkin akan bisa lebih cepat”.

Pada bulan Juni dan Juli lalu, Menteri Industri dan Perdagangan Vietnam dan Menteri negara-negara anggota Persekutuan Ekonomi Eurasia yang lain telah memimpin rapat Komisi peninjauan masalah-masalah untuk selangkah demi selangkah mengatasi kesulitan. Meski masih mengalami banyak kesulitan dan problematik, tapi Federasi Rusia pada khususnya, Persekutuan Ekonomi Eurasia pada umumnya tetap merupakan pasar besar, dengan jumlah penduduk 183 jiwa, berjanji memberikan banyak kesempatan bagi Vietnam untuk memperhebat ekspor komoditas ke pasar potensial ini.

Komentar

Yang lain