Propinsi Ha Giang melaksanakan kebijakan prioritas pendidikan untuk semua keluarga prajurit penyandang disabilitas dan para martir

(VOVworld)- Pada bulan Juli setiap tahun, di seluruh negeri Vietnam berlangsung banyak aktivitas balas budi terhadap para martir, para prajurit penyandang disabilitas, prajurit pasien dan orang-orang yang berjasa kepada Tanah Air. Bersamaan dengan aktivitas-aktivitas memuliakan para putra-putri Tanah Air dan martir Tanah Air, Negara Vietnam juga memberlakukan kebijakan, diantaranya ada kebijakan bantuan pendidikan, memanifestasikan perhatian dan pemikiran terhadap kehidupan semua keluarga prajurit penyandang disabilitas dan prajurit pasien, bertujuan sedikit memerikan balas budi terhadap pengorbanan mereka, turut meredakan derita akibat perang


Propinsi Ha Giang melaksanakan kebijakan prioritas pendidikan untuk semua keluarga prajurit penyandang disabilitas dan para martir - ảnh 1
Bingkisan-bingkisan praksis yang diberikan Agribank cabang Sai Gon  kepada
para murid sekolah  umum  etnis internat  Giang Chu Phin
(Foto: agribank.com.vn)

Keluarga Ibu Nguyen Thi Cam di desa Tan Tien, kecamatan Phuong Do, kota Ha Giang  adalah keluarga yang berjasa kepada Tanah Air. Suaminya masuk tentara dan menderita luka-luka, kehilangan 26 persen kesehatan, berkumpul kembali dengan keluarganya pasca perang, dia tidak bisa ikut bekerja dan berproduksi. Ibu Nguyen Thi Cam sendiri harus merawat tiga orang anak-nya, dia menjumpai banyak kesukaran. Pada saat yang paling sulit itu, keluarga Ibu Nguyen Thi Cam mendapat bantuan tepat waktu dari kebijakan prioritas pendidikan yang diberikan Negara terhadap semua keluarga yang berjasa kepada revolusi. Dari Tahun Ajar 2006-2007, semua anak-nya setiap tahun mendapat bantuan dan bebas uang sekolah. Oleh karena itu, ketiga anak-nya mendapat syarat yang kondusif untuk bisa menyelesaikan SMA. Anak bungsu-nya telah bisa melaksanakan impian ayahnya sebelum meninggal dunia yalah masuk Akademi Vokasional. Ibu Nguyen Thi Cam di desa Tan Tien, kecamatan Phuong Do, kota Ha Giang memberitahukan: “Karena mendapat bantuan dan perhatian dari Negara, maka masalah belajar dari anak-anak saya bisa dipecahkan secara baik. Sekarang ini, anak sulung saya  menjadi buruh pertambangan, anak kedua menjadi sopir dan yang ketiga sedang bekerja di satu perusahaan tentang teknologi”.

          Saudara Nguyen Van Dung di propinsi Ha Giang telah bisa masuk Akademi Teknologi Hanoi. Setelah tamat Akademi ini,  dia diterima untuk bekerja  sebagai personel teknik di Perusahaan An Thong, Zona Industri Binh Vang di kabupaten Vi Xuyen, propinsi Ha Giang dengan pendapatan sebanyak 5 juta dong Vietnam perbulan, sehingga bisa membantu dia mendapat kehidupan yang lebih stabil. Saudara Dung adalah salah seorang diantara ribuan pemuda yang mendapat bantuan dari sumber bantuan pendidikan untuk semua keluarga yang mendapat kebijakan prioritas.

Di Jawatan Tenaga Kerja- Prajurit Penyandang Disabilitas dan Sosial, kota ha Giang, masalah pemberian tunjangan pendidikan dilakukan sekaligus bersama dengan pemberian tunjangan kepada semua keluarga yang berjasa kepada revolusi. Bapak Nguyen Van Que, seorang prajurit penyandang disabilitas di kecamatan Minh Khai saban bulan datang ke jawatan ini untuk menerima uang tunjangan pendidikan  untuk anak perempuan-nya yang sedang belajar di Sekolah Tinggi  Kedokteran Thai Binh. Bapak Nguyen Van Que memberitahukan: “Saya saban bulan menerima bantuan sebanyak 1,3 juta dong Vietnam. Ini merupakan jumlah uang yang amat penting. Ketika mendapat bantuan ini, saya menganggap bahwa kebijakan prioritas Negara terhadap semua keluarga  prajurit penyandang disabilitas sangat baik”.

Di seluruh propinsi Ha Giang ada 110 orang mahasiswa yang sedang belajar di berbagai Sekolah Tinggi dan Akademi. Mereka adalah anak-anak keluarga yang berjasa kepada revolusi yang mendapat kebijakan prioritas mengenai  pendidikan. Pada Tahun Kuliah 2013-2014, di propinsi tersebut ada 111 orang mahasiswa yang mendapat uang tunjangan pendidikan, diantara-nya ada banyak mahasiswa yang telah menjadi dokter, insinyur dan telah kembali ke kampung halaman untuk mengabdi usaha pembangunan dan pengembangan. Seiring dengan pelaksanaan kebijakan prioritas pendidikan untuk semua keluarga yang berjasa kepada revolusi, propinsi Ha Giang juga melaksanakan proyek memecahkan masalah lapangan kerja dan melaksanakan kebijakan prioritas  untuk anak-anak prajurit penyandang cacad disabilitas  dan orang-orang yang berjasa  kepada revolusi di propinsi ini .

Di seluruh negeri Vietnam sekarang ini ada 200.000 orang yAng tergolong dalam keluarga- keluarga yang berjasa kepada revolusi, mendapat kebijakan prioritas pendidikan. Kebijakan ini telah menciptakan syarat yang kondusif bagi anak-anak keluarga yang berjasa bisa mendekati ilmu pengetahuan dan teknologi di sekolah tinggi dan akademi. Dari situ, mereka mendapat cukup pengetahuan dan kemampuan untuk menegakkan usaha dan menstabilkan kehidupan untuk diri sendiri  dan keluarnya.


Komentar

Yang lain