(VOVWORLD) - Dengan mendapat perhatian dan bimbingan dari pimpinan Partai Komunis dan Negara, semua kementerian dan instansi pada waktu lalu, aktivitas ilmu pengetahuan, teknologi dan pembaruan kreatif di Viet Nam telah menciptakan tenaga pendorong kuat untuk langsung melayani pengembangan sosial-ekonomi. Banyak prestasi ilmu pengetahuan dan teknologi telah diterapkan secara luas di bidang-bidang kesehatan, pembangunan, informasi, perbankan dan perhotelan, khususnya turut mengembangkan pertanian.
 Ilustrasi (Foto: baonongnghiep) |
Pada tahun 2019, program aksi dari Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi tentang pelaksanaan Resolusi Pemerintah telah dikonkretkan di semua bidang: Melancarkan semua sumber daya, memperkuat pengerahan sumber daya di kalangan masyarakat untuk melakukan investasi pada ilmu pengetahuan, teknologi dan pembaruan kreatif, terutama dari badan usaha, menggelarkan semua solusi untuk menerima dan menguasai semua teknologi poros dari Revolusi Industri 4.0. Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Viet Nam juga memperhebat pemeriksaaan, merestrukturisasi semua program ilmu pengetahuan dan teknologi nasional menurut arah menganggap badan usaha sebagai sentral dari sistim pembaruan kreatif nasional.
Membantu pengubahan arah investasi untuk penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi
Pada persidangan ke-36 Komite Tetap Majelis Nasional Viet Nam angkatan XIV, Kamis (15 Agustus), Menteri Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Viet Nam, Chu Ngoc Anh memberitahukan bahwa banyak strategi dari kementerian ini selalu memperhebat pengembangan industri penunjang dan permesinan manufaktur, meningkatkan anggaran keuangan bagi aktivitas ilmu pengetahuan dan teknologi daerah. Dia menegaskan bahwa dengan penggeseran kebijakan, menganggap badan usaha sebagai sentral, selama beberapa tahun belakangan ini, Kementerian ini berfokus membantu badan-badan usaha melakukan penelitian, penerapan, pembaruan dan transfer teknologi, berfokus mengembangkan produk-produk menurut rantai nilai produksi, membantu badan usaha bidang ilmu pengetahuan, teknologi, badan usaha start-up kreatif dan sebagainya. Dia mengatakan: “Badan-badan usaha yang ikut serta dalam proses ini mendapat bantuan untuk meningkatkan kemampuan dalam menerima teknologi, lalu mendapat transfer teknologi untuk melaksanakan pekerjaan itu. Pada semua pekan raya teknologi dan peralatan baru-baru ini, telah ada lebih dari 33.000 teknologi yang ditransfer melalui berbagai periode. Persentase teknologi untuk pengolahan dan pasca panenan juga mendapat perhatian dan telah dikonkretkan”.
Memperhebat proses membantu badan-badan usaha mengembangkan pertanian berteknologi
Sekarang ini, Pemerintah Viet Nam telah memberikan bimbingan untuk giat memeriksa dan menyempurnakan semua ketentuan hukum, menciptakan lingkungan yang kondusif bagi aktivitas ilmu pengetahuan dan teknologi serta pembaruan kreatif, mempercepat proses komersialisasi hasil penelitian, mengembangkan pasar ilmu pengetahuan dan teknologi, memberlakukan kebijakan-kebijakan yang konkret untuk membantu transfer teknologi, memperkuat konektivitas antara institut penelitian dan perguruan tinggi dengan badan-badan usaha, meningkatkan taraf teknologi dan kemampuan menerima teknologi dari badan usaha untuk memenuhi tuntutan ikut serta dalam Revolusi Industri 4.0 secara proaktif.
Tentang solusi-solusi dari Pemerintah dalam membantu badan-badan usaha mengembangkan pertanian berteknologi pada waktu mendatang, Deputi Perdana Menteri (PM) Viet Nam, Vuong Dinh Hue dalam pidatonya di depan persidangan ke-36 Komite Tetap MN, Kamis (15 Agustus) menunjukkan bahwa Pemerintah Viet Nam terus membimbing pelaksanaan dengan efektif Strategi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikaitkan dengan restrukturisasi perekonomian dan mengganti pola pertumbuhan. Deputi PM Vuong Dinh Hue menunjukkan: “Harus mengambil bentuk mengumpulkan lahan yang cukup luas, cukup lumayan untuk badan-badan usaha besar berpartisipasi, harus mengembangkan dengan kuat koperasi dan ekonomi kolektif yang dikonektivitaskan dengan kepala keluarga petani dan badan usaha, di antaranya memperhatikan penerapan dengan baik ilmu pengetahuan dan teknologi pada produksi. Kami berharap agar langkah-langkah ini terus meningkatkan tiga kali lipat jumlah badan usaha selama beberapa tahun ini seperti yang dikeluarkan oleh Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan, khususnya badan usaha yang berkembang berkat menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi”.
Bersama dengan memperhebat penyerapan investasi di zona-zona teknologi tinggi, memperhebat aktivitas pembentukan badan usaha berteknologi tinggi dan bidang teknologi tinggi, Pemerintah Viet Nam juga berfokus membangun program titik berat nasional tentang Revolusi Industri 4.0. Bersamaan itu, terus memperhatikan pembangunan dan pengembangan barisan petugas ilmu pengetahuan dan teknologi. Meningkatkan hasil-guna kebijakan menggunakan dan mementingkan petugas ilmu pengetahuan dan teknologi, memperhatikan penyerapan intelektual Viet Nam di luar negeri. Memperhatikan pengembangan start-up dan pembaruan kreatif nasional untuk menggugah semangat start-up kreatif di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.