Menciptakan motor baru untuk mendorong hubungan Vietnam-Federasi Rusia

(VOVWORLD) -  Atas undangan Perdana Menteri  (PM) Federasi Rusia, Dmitri Medvedev, PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc melakukan kunjungan resmi di Federasi Rusia dari 20-23 Mei. Kunjungan tersebut berlangsung pada latar belakang dua negara memperingati  HUT ke-25 penandatanganan Traktat tentang prinsip-prinsip dasar dalam hubungan persahabatan Vietnam-Federasi Rusia, menuju ke peringatan HUT ke-70 penggalangan hubungan diplomatik Vietnam-Federasi Rusia pada tahun 2020. Kunjungan ini juga menciptakan motor kuat untuk mendorong hubungan antara dua negara semakin menjadi lebih praksis di semua bidang.
Menciptakan motor baru untuk  mendorong hubungan Vietnam-Federasi Rusia - ảnh 1 Ilustrasi (Foto: VNA)

Uni Republik Sosialis Uni Soviet, pada tanggal 30/1/1950, merupakan salah satu di antara negara-negara pertama di dunia yang mengakui dan resmi menggalang hubungan diplomatik dengan Vietnam. Sejak dulu sampai sekarang, tonggak merah ini telah menegakkan fundasi bagi persahabatan yang erat antara dua bangsa serta hubungan kerjasama yang intensif, ekstensif dan komprehensif antara dua negara.

Hasil kerjasama yang besar

Mewarisi harta benda yang bernilai yaitu prestasi-prestasi yang besar dari persahabatan dan hubungan kerjasama tradisional, hubungan kerjasama Vietnam-Federasi Rusia tidak henti-hentinya berkembang baik pada beberapa dekade ini. Pada tahun 2001, Vietnam dan Federasi Rusia telah menggalang hubungan kemitraan strategis dan meningkatkannya ke hubungan kemitraan strategis dan komprehensif  pada tahun 2012, memenuhi kebutuhan kerjasama bilateral pada periode baru.

Satu hal yang menonjol dalam hubungan politik Vietnam-Federasi Rusia ialah kepercayaan yang tinggi dengan berbagai bentuk kerjasama yang teranekara-gamkan. Vietnam dan Federasi Rusia secara tahunan membentuk mekanisme pertemuan  tingkat tinggi. Di semua forum internasional, kedua pihak telah berbagi banyak pendangan bersama, berkoordinasi erat dan saling mendukung di forum-forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), Forum Kerjasama Asia-Eropa (ASEM), Forum Regional ASEAN (ARF) dan sebagainya.

Kerjasama ekonomi, perdagangan dan investasi antara Vietnam dan Federasi Rusia berkembang secara  positif dan dinamis, terutama setelah Perjanjian Perdagangan Bebas antara Vietnam dan Persekutuan Ekonomi Eurasia menjadi efektif pada bulan 10/2016. Nilai perdagangan bilateral pada tahun 2018 mencapai 4,5 miliar USD, meningkat 28,5% terbanding dengan tahun 2017. Rusia menduduki posisi ke-24 dalam jumlah negara dan teritori yang melakukan investasi di Vietnam dengan 127 proyek dan total modal terdaftar  sebesar 950 juta USD lebih. Vietnam juga menggelarkan lebih dari 20 proyek di Rusia dengan total modal-nya sebesar kira-kira 3 miliar USD. Energi merupakan bidang kerjasama tradisional, strategis dan berhasil-guna, memberikan sumber pendapatan  besar bagi APBN dua negara.

Kerjasama di bidang pendidikan dan pelatihan semakin berkembang. Dulu, Uni Soviet telah memdidik kira-kira 40.000 pejabat dan pakar alih di banyak juruan bagi Vietnam. Sekarang, setiap tahun Federasi Rusia telah memberikan 1.000 bea siswa kepada mahasiswa Vietnam. Kerjasama di bidang kebudayaan dan pariwisata antara dua negara semakin diperkuat. Rusia terus menjadi salah satu di antara 10 pasar yang mengalami pertumbuhan papan atas tentang pariwisata di Vietnam. Komunitas orang Vietnam di Rusia selalu berjalan di depan dalam aktivitas-aktivitas amal dan memberikan sumbangan yang kepada kampung halaman.

Rusia mendukung pendirian Vietnam tentang pemecahan sengketa di Laut Timur dengan langkah damai, tidak menggunakan kekerasan atau mengancam akan menggunakan kekerasan di atas dasar hukum internasional, UNCLOS 1982, DOC dan cepat menyusun COC di Laut Timur.

Selar yang penting dalam kerjasama bilateral

Kunjungan resmi yang dilakukan oleh PM Nguyen Xuan Phuc di Federasi Rusia berlangsung pada latar belakang pada tahun 2019 dan tahun 2020, kedua negara mengadakan Tahun Vietnam di Rusia dan Tahun Rusia di Vietnam sehubungan dengan peringatan HUT ke-25 penandatanganan Traktat tentang prinsip-prinsip dasar dari hubungan persahabatan Vietnam-Rusia (1994-2019) dan peringatan HUT ke-70 penggalangan hubungan diplomatik (1950-2020).

Dalam rangka kunjungan tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc dan delegasi tingkat tinggi Vietnam akan bersama-sama dengan PM Rusia dan wakil dariS berbagai kementerian, instansi dan daerah Rusia memimpin Upacara pembukaan Tahun Vietnam di Rusia dan Tahun Rusia di Vietnam. PM Nguyen Xuan Phuc akan melakukan perbahasan yang intensif dan ekstensif dengan pimpinan Rusia tentang orientari-orientasi dalam mendorong hubungan kemitraan strategis dan komprehensif antara Vietnam dan Federasi Rusia di semua bidang, khususnya memperkuat saling pengertian antara rakyat dua negeri dan generasi muda.

Kunjungan resmi yang dilakukan PM Nguyen Xuan Phuc, Istri dan delegasi tingkat tinggi Vietnam  di Federasi Rusia dengan aktivitas-aktivitas penting, pastilah akan turut memperkokoh dan mengembangkan secara kuat hubungan kemitraan strategis dan komprehensif Vietnam-Rusia ke satu ketinggian baru, khususnya mendorong ekonomi, perdagangan, investasi dan kerjasama daerah, meningkatkan pengertian rakyat Rusia, terutama generasi muda tentang negeri dan manusia Vietnam, melalui itu memperkuat perasaan terkaitdan persahabatan yang setia antara rakyat dua negeri. 

Komentar

Yang lain