Kim Son – Bumi dari desa-desa kerajinan mendong

(VOVWORLD) -  Desa kerajinan mendong Kim Son, Provinsi Ninh Binh sudah sejak lama terkenal dengan kerajinan menanam pohon mendong dan membuat barang kerajinan  tangan artistik dari pohon mendong. Pohon mendong telah ditanam di bumi Kim Son sekitar 2 abad ini. 

Mengalami ratusan tahun membangun tanggul, warga di sana telah menanam ladang-ladang pohon mendong yang luas. Hidup dalam ayunan desa kerajinan mendong tradisional, para pengrajin  mendong Kim Son dengan tangan yang lihai telah membuat banyak produk mendong yang memenuhi kebutuhan yang tinggi tuntutan  dari kaum konsumen dalam dan luar negeri.

Kim Son – Bumi dari desa-desa kerajinan mendong - ảnh 1 Tikar mendong buatan desa kerajinan Kim Son (Foto: VOV)

Kabupaten Kim Son, adalah nâm yang diberikan oleh tokoh Nguyen Cong Tru (1778-1858) – seorang yang dianggap oleh warga di sana sebagai cikal bakal kerajinan menganyam mendong . Dengan pengalamannya, dia telah membuat daerah dataran rendah Kim Son ini semakin berkembang dengan cocok-tanam, ekonomi kelautan dan khususnya pohon mendong.

Tikar mendong Kim Son dan bermacam produk buatan dari pohon mendong merupakan tradisi yang dilestarikan sekitar ratusan tahun di bumi Kim Son. Bermacam produk  tersebut telah termashur di dalam dan luar negeri dengan kualitasnya baik, unik, dan akrab dengan kehidupan dan alam. Warga Kim Son yang hidup dalam ayunan desa kerajinan mendong mempunyai cukup faktor sebagai  seorang pengrajin dengan tangan yang lihai, keluwesan tinggi, serta keasyikan dengan profesi-nya. Semua faktor tersebut membantu mereka memenuhi semua kebutuhan yang tinggi tuntutan secara kejuruan, menegakkan kejuruan  menanam dan membuat produk  mendong di Kabupaten Kim Son, Provinsi Ninh Binh yang disukai kaum konsumen dalam dan luar negeri. Doan Lan, seorang lansia di Kabupaten Kim Son mengatakan:

“Mengalami pasang surut sejarah, warga Kim Son sangat mencintai kerajinan dan sangat kreatif dalam kerja. Oleh karena itu, semua model baru dibuat dan sesuai dengan kebutuhan pasar”.

Dengan slogan “padi mendesak mendong”, “mendong mendesak  kuku helang” dan “kuku helang mendesak laut”, pohon mendong telah bersama-sama dengan bekas kaki para orang yang menyaburkan laut menjadi pohon industri utama, dan memberikan nilai ekonomi tinggi di bumi ini. Di Kim Son, pohon mendong yang lembut dan mengilat telah memainkan peranan sebagai tali penghubung antara laut dengan tepi pantai, antara orang-orang yang sehat dan rajin dengan alam yang kaya-raya. Pohon mendong juga merupakan tali yang menghubungkan Kim Son dengan daerah-daerah di dalam dan luar negeri, memberikan sumbangan yang tidak kecil dalam mengembangkan ekonomi, kebudayaan, dan pariwisata. Doan Lan menjelaskan lagi:

“Kami sangat mencintai kejuruan tradisional. Bersamaan itu, saya bersama-sama dengan warga di sana menjaga dan mengembangkan kejrajinan  tradisional untuk turut membangun kampung halaman”.

Kim Son – Bumi dari desa-desa kerajinan mendong - ảnh 2 Kim Son merupakan bumi penanaman pohon mendong yang terkenal di Provinis Ninh Binh (Foto: VOV)

Pohon mendong mempunyai proses pertumbuhan seperti pohon padi. Pohon mendong dipaneni dua kali setiap tahun, pada bulan 5 dan bulan 10 kalender imlek. Kualitas mendong tergantung pada pengaturan air asin dan air tawar ke sawah menurut prosentase yang sesuai agar pohon mendong bisa berkembang. Dalam bermacam produk  di Kim Son, tikar mendong merupakan produk yang paling terkenal. Untuk menganyam satu tikar mendong yang indah, tahan lama,  ukurannya cukup, maka, pengrajin tikar harus memilih secara teliti setiap pohon mendong, setelah itu, memotong dan mengeringkan pohon mendong agar warna-nya tetap utuh. Cara menghias motif-motif  di atas tikar merupakan proses yang paling penting dalam menganyam  tikar mendong. Pengrajin harus cepat, lihai, luwes, mata-nya harus awas, tangan-nya akurat agar tidak salah. Nguyen Van Chinh, warga Kim Son mengatakan:

“Untuk menganyam satu tikar mendong yang indah harus mengalami banyak proses dari menanam, memaneni pohon mendong, memilih dan membuat benang mendong sampai menganyam tikar. Sangat susah-payah”.

Sekarang, semua desa dan kecataman di Kabupaten Kim Son, Provinsi Ninh Binh juga ikut serta pada proses membuat produk mendong, di antaranya ada 20 desa kerajinan mendong yang sudah diakui  dengan lebih dari 5.000 badan usaha, basis dan kepala keluarga yang ikut menanam pohon mendong. Produk kerajinan tangan artistik  tikar mendong Kim Son telah berada di lebih dari 20 negeri dan teritori di seluruh dunia. 

Komentar

Yang lain