Israel mengesahkan rencana pemukiman baru di Jerusalem Timur
(VOVworld)- Kantor berita Perancis mengutip satu sumber berita dari satu lembaga swadaya masyarakat di Israel pada Rabu, (19 Desember) yang memberitahukan bahwa Komite Perancangan kota Jerusalem telah mengesahkan kali terakhir rencana pembangunan lebih dari 2.600 buah rumah baru di Givat Ha Matos, satu zona pemukiman Israel di peluaran Jerusalem Timur. Ini akan merupakan zona pemukiman baru di dekat Jerusalem Timur yang dibangun untuk pertama kalinya selama 12 tahun ini.
Israel mengesahkan rencana pembangunan pemukiman di Jerusalem Timur
(Foto: vov.vn) Gerak-gerik ini beserta rencana pembangunan ribuan rumah pemukiman baru di Jerusalem yang dilakukan oleh Israel pada pekan lalu telah menimbulkan kegusaran dari pihak Palestina, karena mereka menyatakan bahwa pembangunan ini akan menyelesaikan satu lingkaran tertutup zona-zona pemukiman Yahudi di sekitar Jerusalem Timur, memisahkan daerah ini dari bagian sisanya di Tepian Barat sungai Jordania. Perunding Palestina, Mohamed Shtayyeh memperingatkan bahwa diperluasnya zona pemukiman yang dilakukan oleh Israel di Jerusalem Timur sedang memaksa Palestina mempercepat lebih lanjut lagi rencana-rencana gugatan kepada Pengadilan Hukum Pidana Internasional (ICC).
Palestina bukanlah salah satu pihak penandatangan permufakatan tentang pembentukan ICC, tapi bisa mendekati pengadilan ini setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meningkatkan status dari maujud peninjau menjadi negara peninjaupada akhir bulan lalu. Opini umum internasional selalu menekankan bahwa pembangunan zona-zona pemukiman yang dilakukan oleh Israel di wilayah-wilayah Palestina yang diduduki Israel pada tahun 1967 merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional dan tidak mengakui tindakan ini./.