Provinsi Nghe An yang terletak kira-kira 300 Km dari ibukota Hanoi di sebelah Selatan, punya posisi geografi yang kondusif  tentang jalan darat, jalan kereta api, jalan laut dan jalan udara. Provinsi Nghe An dimisalkan sebagai sebuah negeri Vietnam in-miniatur karena  daerah ini menghimpun semua jenis topografi yaitu daerah dataran rendah, daerah pegunungan dan daerah laut. Kalau datang ke provinsi Nghe An, para wisatawan tidak hanya bisa menguak tabir hutan-hutan primitif, melepaskan jiwa ke air yang bersih dan  biru di lapangan-lapangan pantai yang indah, melainkan juga berkesempatan mengunjungi  situs-situs peninggalan sejarah yang kental dengan selar sejarah dan kebudayaan, datang  ke bumi yang pernah memelihara banyak tokoh dan talenta Tanah Air.

Lapangan Ho Chi Minh di kota Vinh, provinsi Nghe An

Kota Vinh, ibukota provinsi Nghe An selalu menarik para wisatawan karena kompleks gugus wisata dengan pemandangan-pemandangan alam dan situs-situs peninggalan sejarah yang tipikal dari satu perkotaan di provinsi Nghe An. Saudara Tran Ha, seorang pemandu wisata  Perusahaan Persero Pariwisata  Dat Viet memberitahukan: “Yang terletak kira-kira 5 Km dari kota Vinh, ialah zona makam penyair besar Nguyen Du-budayawan dunia dan kalau menempuh jalan sejauh kira-kira 15 Km lagi sampai ke kompleks situs peninggalan sejarah Kim Lien-kampung halaman Presiden Ho Chi Minh. Dari kota Vinh,  ke arah Barat Daya kota ini, kira-kira 17 Km sampai ke Cua Lo, salah satu diantara lapangan-lapangan pantai yang luar biasa indahnya di  Vietnam Tengah dan seluruh negeri”.

Sekarang, di provinsi Nghe An ada lebih dari 1000 situs peninggalan  sejarah dan budaya, di antaranya ada kira-kira 200 situs peninggalan yang telah diklasifikasi, khususnya kompleks  situs peninggalan sejarah Kim Lien - kampung halaman Presiden Ho Chi Minh di kecamatan Kim Lien, kabupaten Nam Dan. Kompleks situs peninggalan sejarah Kim Lien adalah situs peninggalan sejarah tipikal yang dikaitkan dengan masa kanak-kanak Presiden Ho Chi Minh, seorang Presiden pertama yang telah membacakan teks deklarasi kemerdekaan melahirkan negeri Republik Demokrasi Vietnam (yang sekarang adalah Republik Sosialis Vietnam).

Desa Sen, kampung halaman  keluarga pihak ayah Presiden Ho Chi Minh

Desa Hoang Tru, kampung halaman keluarga pihak ibu dari Presiden Ho Chi Minh

Di desa Hoang Tru, kampung halaman keluarga pihak ibu dari Presiden Ho Chi Minh, para wisatawan dapat mengunjungi rumah sederhana yang atapnya dari dedaunan-tempat dimana Presiden Ho Chi Minh tinggal pada tahun-tahun awal hidup Beliau. Ketika dapat mendengarkan perkenalan tentang benda-benda yang berkaitan dengan masa kanak-kanak Presiden Ho Chi Minh, banyak wisatawan terharu. Wisatawan Nguyen Thi Yen memberitahukan:  “Saya sudah membaca dan mendengarkan  kisah-kisah tentang Presiden Ho Chi Minh, tapi ketika datang ke tempat ini, baru bisa melihat bahwa Presiden Ho Chi Minh memang sungguh-sungguh tokoh yang agung. Kampung halaman Beliau lugas seperti desa-desa lain  di Vietnam, tetapi kesederhanan  itu semakin terlihat bahwa Presiden Ho Chi Minh adalah seorang yang agung. Untuk pertama kalinya datang mengunjungi kampung halaman keluarga pihak Ibu dari Presiden Ho Chi Minh, saya merasa mendapat kehormatan”.

Lapangan pantai Cua Lo

Menangkap ikan di laut Cua Lo

Di sebelah Timur kota Vinh, Cua Lo merupakan tempat wisata yang menarik dengan lapangan-lapangan pantai yang luar biasa indahnya. Zona wisata untuk mandi laut  Cua Lo dengan lapangan pasirnya yang putih bersih  yang panjangnya  kira-kira 10 Km dan dengan nama-nama tempat sepeti Hon Ngu, Hon Mat, pulau Lan Chau dan lain-lain telah membuat Cua Lo menjadi sangat menarik bagi para wisatawan di semua penjuru Tanah Air.  Saudari To Lan Phuong, wisatawan asal kota Hanoi memberitahukan: “Saya telah mengunjungi banyak tempat, tapi tidak fikir bahwa Cua Lo indah seperti itu. Khususnya, saya juga merasa sangat terkesan tentang para warga tempat ini karena mereka sangat akrab, terbuka dan ramah. Jika ada kesempatan, saya akan datang kembali ke tempat ini”.

Taman Nasional Pu Mat

Menguak tabir provinsi Nghe An juga berarti menguak tabir keindahan hutan dan gunung-gemunung serta sungai-sungai. Terletak kira-kira 20 Km dari kota Vinh di sebelah Barat Daya, Taman Nasional Pu Mat di kabupaten Con Cuong yang lokasinya di lereng Timur, pegunungan Truong Son sepanjang perbatasan Vietnam-Laos selalu merupakan tempat wisata yang menyerap kedatangan banyak wisatawan. Taman Nasional Pu Mat dan air terjun Khe Kem merupakan zona cadangan biosfer alam yang terkenal di Vietnam.  Di sana, ada beberapa jenis binatang dan tumbuhan yang bernilai dan langka yang dijaga secara serius seperti Sao La, (sejenis kambing yang hidup di alam liar pertama kali ditemukan pada tahun 1992), Kelinci Belang  dan beberapa jenis pohon yang bernilai yang tercantum dalam buku merah dunia seperti  Pomu, Samu

Kawasan hutan dan gungung di sebelah Barat provinsi Nghe An adalah tempat bermukimannya warga etnis-etnis seperti Kho Mu, O Du, Tho, San Diu, H’Mong. Ketika datang ke sana,  para wisatawan akan bisa menguak tabir hal-hal yang misterius  tentang alam sekitar, sejarah, kebudayaan dan manusia daerah ini, bisa berbaur pada kehidupan komunitas etnis-etnis di mana setiap etnis membawa identitas budaya dan bahasa sendiri  yang kental dengan tradisinya. Provinsi Nghe An juga merupakan daerah  dari lagu-lagu rakyat "Vi dan Dam". Wisatawan mana yang bisa menghadiri semua pesta pun juga bisa menikmati bermacam ramgam aktivitas budaya yang khas ini.

Provinsi Nghe An merupakan kampung halaman dari pesta-pesta dan upacara kuno tradisional yang berlangsung di sungai-sungai seperti pesta Cau Ngu (upacara memuja Paus), lomba perahu, pesta Desa Xang Khan, upacara menyambut rumah baru,  upacara minum miras Can dan lain-lain…Begitulah merupakan aspek-aspek kebudayaan yang  selalu menarik bagi para wisatawan ketika setiap kali datang mengunjungi provinsi Nghe An.