Aktivitas-aktivitas tingkat tinggi di sela - sela Olympiade musim Dingin Sochi - 2014

  (VOVwoprld) - Peristiwa Pesta Olahraga Olympiade musim Dingin Sochi - 2014 resmi dimulai dengan satu upacara pembukaan yang bergelora pada Jumat malam (7 Februari) (menurut waktu Moskwa) di stadiun Fish, kota Sochi.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon dan kira-kira dari 40 kepala negara dan 60 pemimpin negara di dunia menghadiri Upacara pembukaan Olympiade Sochi 2014. Selama berlangsungnya Olympiade di Rusia, banyak pertemuan puncak antara Rusia dan negara-negara akan diadakan.
Aktivitas-aktivitas tingkat tinggi di sela - sela Olympiade musim Dingin Sochi - 2014  - ảnh 1
Olympiade musim Dingin Kochi.
(Foto: m.vietnamnet.vn

Ketika berbicara dalam resepsi untuk para kepala negara dan  pemimpin tingkat tinggi banyak negara yang atletnya menghadiri peristiwa ini menjelang waktu pembukaan Olympiade Sochi, Presiden negara tuan rumah Federasi Rusia, Vladimir Putin menegaskan: “Pesta Olahraga musim Dingin ke-22 dengan pertandingan-pertandingan nanti tidak hanya merupakan, melainkan juga merupakan manifestasi dari persatuan, keterbukaan dan pengertian satu sama lain dari jutaan orang di planit ini. Saya dengan gembira menyatakan bahwa pada hari ini, Suriah telah mengesahkan keputusan gencatan senjata selama 4 hari dan membuka sabuk perikemanusiaan untuk mengungsi para warga yang menderita luka-luka, wanita, anak-anak dari zona bentrokan. Saya berterimakasih kepada Komite Olympiade dan PBB yang telah menyerukan kepada semua fihak peserta bentrokan supaya mengesahkan keputusan ini. Saya berharap supaya ini akan menjadi tradisi yang baik”.

Juga pada hari yang sama, Presiden Rusia, Vladimri Putin telah melakukan pertemuan bilateral dengan kepala negara dan pemerintah dari  negara-negara lain.

Pada pertemuan dengan  Presiden negara tetangga Tajikistan, Emomali Rahmon, dua fihak berbahas tentang proyek-proyek ekonomi dan menyepakati syarat untuk hadirnya pangkalan militer Rusia di Tajikistan. Presiden Putin mengatakan bahwa selain kerjasama militer, perkembangan hubungan ekonomi, perdagangan antara dua negara juga sangat penting.

Dalam pertemuan dengan Presiden Tiongkok, Xi Jin-ping, dua fihak telah berbahas tentang pendorongan hubungan ekomomi dengan target mencapai USD 100 miliar perdagangan pada waktu mendatang.

Ketika menemui Perdana Menteri Turki, Recep Tayip Erdopgan, dua fihak telah berbahas tentang banyak masalah yang bersangkutan dengan hubungan antara dua negara dan menilai bahwa hubungan kerjasama sedang berkembang di banyak bidang.

Presiden Putin juga bertemu dengan Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte dan  dia berencana akan melakukan pertemuan banyak timpalan-nya dan Kepala Pemerintah, misalnya Perdana Menteri Jepang, Presiden Belarus dan banyak pemimpin diantara 60 pemimpin lain sehubungan dengan berlangsungnya Olympiade musim Dingin  Sochi 2014./.

Komentar

Yang lain