(VOVworld) – Pemerintah Amerika Serikat telah memutuskan sementara menghentikan aktivitas semua perutusan diplomatik dan konsulat Suriah di Amerika Serikat. Gerak-gerik ini bermaksud memberikan balasan terhadap keputusan menghentikan pemberian jasa konsulat kepada orang Suriah yang sedang tinggal di Amerika Serikat yang dikeluarkan oleh Presiden Suriah, Bashar al Assab pada pekan lalu.
Ilustrasi
(Foto: internet)
Dalam komunike pada Selasa, (18 Maret), Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Amerika Serikat menyatakan bahwa Suriah akan harus menutup Kedutaan Besarnya di ibu kota Washington dan Konsulat-Konsulat Kehormatan di negara bagian Michigan dan negara bagian Texas, bersamaan itu, meminta kepada para diplomat dan warga negara yang bukan orang Amerika Serikat atau migran yang tinggal menetap harus meninggalkan Amerika Serikat sebelum tanggal 31 Maret.
Juru bicara Kemlu Amerika Serikat, Jen Psaki memberitahukan bahwa penghentian sementara aktivitas perutusan diplomatik kekuasaan Damaskus senonim dengan hal semua personil Kedutaan Besar negara ini tidak boleh menikmati status diplomatik di Amerika Serikat. Keputusan tersebut tidak berpengaruh terhadap wakil diplomatik Suriah di Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Amerika Serikat tidak ada Duta Besar di Suriah sejak Duta Besar Amerika Serikat, Robert Ford meninggalkan negara ini pada akhir tahun 2011 dengan alasan keamanan. Pada saat itu, Damaskus juga menarik Duta Besarnya dari Washington./.