AS, Afghanistan masih mengalami banyak tantangan untuk menuju ke Perjanjian Keamanan bilateral

(VOVworld) – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS), John Kerry dan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, pada Minggu (12 Oktober), memberitahukan bahwa masih ada perdebatan pendapat yang terkaitan dengan kedaulatan wilayah dan jumlah serdadu AS yang kalau diizinkan berada di negara Asia Barat Daya ini setelah peta jalan penarikan pasukan pada akhir tahun 2014.

Menlu AS, John Kerry yang sedang melakukan kunjungan yang tidak diberitahukan dulu kepada Afghanistan memberitahukan bahwa dalam pertemuan yang ketiga terus-menerus selama dua hari ini dengan Presiden tuan rumah Apghanistan, Hamid Karzai, dua fihak secara pada pokoknya telah menangani masalah-masalah besar dan sedang menuju lebih dekat ke Perjanjian BSA. Akan tetapi, Menlu John Kerry juga mengakui bahwa masih ada banyak perbedaan di sekitar tuntutan AS untuk minta kekebalan terhadap hukum negara tuan rumah bagi serdadu AS yang direncanakan akan terus berada di Afghanistan setelah tahun 2014.

AS, Afghanistan masih mengalami banyak tantangan untuk menuju ke Perjanjian Keamanan bilateral - ảnh 1
Menlu AS, john Kerry (kiri) dan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai
(Foto: vtv.vn)


Presiden Hamid Karzai memberitahukan bahwa dia memberikan hak kepada Dewan para sesepuh dan Parlemen untuk memutuskan siapa yang akan memberikan vonis terhadap pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan beberapa serdadu AS yang tinggal di Afghanistan pasca tahun 2014 ketika AS menarik sebagian besar pasukan-nya di antara jumlah 57.000 serdadu sekarang di negara ini./.

Komentar

Yang lain