AS: Lebih dari 9.000 Serangan terhadap Warga Asia sejak Pandemi Covid-19 Mulai
(VOVWORLD) - Laporan yang diumumkan organisasi “Stop AAPI Hate” pada 13 Agustus memberitahukan bahwa di Amerika Serikat (AS) telah terjadi lebih dari 9.000 serangan terhadap warga Asia sejak pandemi Covid-19 merebak, meningkat hampir 2.500 kasus dibandingkan dengan tahap sebelumnya.
 Pawai untuk mengimbau agar menghentikan kebencian terhadap warga keturunan Asia di AS pada 21/3/2021 (Foto: Xinhua/VNA) |
Serangan-serangan tersebut meliputi dari pelecehan verbal langsung dan virtual hingga serangan fisik, di antaranya hampir 64% kasus yang dilaporkan ditetapkan sebagai pelecehan verbal; hampir 14% serangan fisik dan sebagian besarnya terjadi di tempat umum, di antaranya perempuan menjadi korban dalam 63% kasus.
Presiden AS, Joe Biden, pada Mei lalu telah mengesahkan undang-undang untuk mencegah tindakan kebencian terhadap komunitas warga keturunan Asia dan pulau-pulau Pasifik (AAPI). Undang-undang tersebut menciptakan syarat yang kondusif untuk melaporkan kejahatan-kejahatan kebencian di daerah-daerah, menunjuk seorang petugas simpul di Kementerian Hukum untuk mempelajari kasus-kasus terkait kejahatan kebencian rasial akibat COVID-19.