AS Menentang Israel Memperluas Zona Pemukiman Baru di Tepi Barat

(VOVWORLD) - Pada Jumat (23 Februari), Presiden Amerika Serikat (AS Joe Biden) mengumumkan perluasan zona pemukiman Israel di Tepi Barat yang diduduki tidak sesuai dengan hukum internasional. Langkah ini menandakan kecenderungan kembalinya kebijakan lama AS mengenai isu Israel-Palestina, yang terbalik pada masa pemerintahan mantan Presiden Donald Trump.

Pernyataan pemerintah AS muncul sehari setelah Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich mengungkapkan bahwa Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan anggota Kabinet lainnya telah sepakat untuk membentuk dewan perencanaan untuk menyetujui proyek pembangunan sekitar 3.300 rumah di zona permukiman. Sebagian besar rumah-rumah ini berada di Tepi Barat, sebelah timur Yerusalem.

Palestina memprotes pengumuman Israel mengenai rencana tersebut, dengan mengatakan bahwa tindakan tersebut melemahkan peluang mencapai solusi dua negara.

Komentar

Yang lain