AS menolak rencana pembebasan tahanan Afghanistan

     (VOVworld) – Kalangan pejabat Amerika Serikat (AS) menginginkan Afghanistan menghentikan rencana pembebasan terhadap 88 tahanan karena khawatir tentang ancaman-ancaman keamanan. Pada latar belakang Perjanjian Keamanan bilateral (BSA) antara dua negara masih belum ditandatangani, kasus ini semakin membuat hubungan antara Washington dan Kabul menjadi lebih tegang.

     Jurubicara pasukan-pasukan AS di Afghanistan, Kolonel Dave Lapan, pada Rabu (1 Januari) memberitahukan bahwa Dewan Penilaian Afghanistan- badan urusan peninjauan pembebasan para tahanan tersebut, telah melampaui kekuasaan dan kewajibannya dalam merintah membebaskan “beberapa perseorangan yang berbahaya” yang harus dibawa ke depan pengadilan atau diinvestigasi lagi.

AS menolak rencana pembebasan tahanan Afghanistan - ảnh 1
Penjara Bagram sedang menahan banyak anasir ekstrimis
(Foto: cpv.org.vn)


        Beberapa pejabat pertahanan AS menegaskan bahwa pembebasan 88 tersangka ini telah melanggar satu peraturan Presiden Hamid Karzai yang menuntut supaya harus menyelesaikan investigasi dalam penjara dan membawa para perseorangan ke depan pengadilan pada waktu yang perlu.

       Ketika memberikan reaksi terhadap pandangan AS, kepala Dewan Penilaian Afghanistan, Abdul Shakor Dadras menegaskan bahwa 88 tahanan tersebut tidak memberikan ancaman manapun di segi keamanan dan banyak orang diantaranya “tidak berkaitan dengan beberapa kasus tertentu”./.

Komentar

Yang lain