AS menyatakan hanya mengeluarkan keputusan tentang jenis pesawat terbang Boeing 737 MAX kalau ada bukti lagi

(VOVWORLD) - Dalam surat yang dikirim kepada Kantor Berita “AFP” dari Perancis, juru bicara Badan Penerbangan Federal Amerika Serikat (AS) (FAA), Lynn Lunsford, pada Selasa (12 Maret), telah menegaskan akan terus berpartisipasi melakukan investigasi kecelakaan pesawat terbang di Etiopia dan akan mengeluarkan langkah-langkah selanjutnya  berdasarkan pada bukti-bukti yang diterima. 

Sekarang ini, FAA telah mengirim satu kelompok ke Etiopia untuk berkoordinasi melakukan investigasi.

AS menyatakan hanya mengeluarkan keputusan tentang jenis pesawat terbang Boeing 737 MAX kalau  ada bukti lagi - ảnh 1Pasukan perolongan mengatasi akibat jatunya pesawat terbang di Etiopia (Foto: AFP/VNA)

Pernyataan tersebut dikeluarkan pada latar munculnya  banyak kekhawatiran tentang keselamatan jenis pesawat terbang utama dari Boeing setelah pesawat terbang Boeing 737 MAX dari Etiopia yang mengangkut 157 penumpang dan kru-nya jatuh hanya beberapa menit setelah lepas landas. Semua penumpang dan kru-nya telah tewas. Ini merupakan kali ke-2 pada waktu belum genap 6 bulan terjadi kecelakaan terus-menurus yang bersangkutan dengan pesawat terbang Boeing 737 MAX.

Setelah kecelakaan yang bersangkutan dengan pesawat terbang Boeing 737 MAX 8, banyak negara di dunia seperti Brazil, Tiongkok, Indonesia, Republik Korea, Mongolia, Australia, Argentina, Malaysia, Oman, Inggris, Norwegia dan Mesiko, Jerman serta beberapa maskapai penerbangan di dunia seperti badan Penerbangan Irlandia, Badan Penerbangan Sipil DGAC dari Perancis telah memutuskan menghentikan penggunaan jenis pesawat terbang tersebut.

Komentar

Yang lain