AS menyatakan situasi darurat di kotamadya Ferguson karena terus terjadi huru-hara

(VOVworld) – Gubernur negara bagian Missouri, Jay Nixon, pada Sabtu (16 Agustus) menyatakan situasi darurat dan perintah jam malam di kotamadya Ferguson, negara bagian Tengah Barat, Amerika Serikat. Keputusan tersebut dikeluarkan setelah situasi kekerasan terus terjadi secara lebih serius yang bersangkutan dengan kasus polisi menembak mati seorang pemuda kulit hitam yang tidak punya senjata pada sepekan sebelumnya.

AS menyatakan situasi darurat di kotamadya Ferguson karena terus terjadi huru-hara - ảnh 1
Polisi AS menangkap demonstran di luar Kantor kepolisian di Ferguson
(Foto: Kantor Berita Vietnam)

Sedangkan Kementerian Hukum dan Biro Investigasi Federal AS (FBI) sedang mendorong kuat investigasi disekitar kasus tersebut, demonstrasi-demonstrasi yang merusak toko-toko, membakar pom bensin dan bentrokan antara orang kulit hitam di kotamadya Ferguson dengan polisi terjadi terus menerus.

Presiden Barack Obama, pada pekan lalu sudah dua kali mengimbau kepada semua orang supaya tenang, mengekang tindakan-tindakan yang menimbulkan ketegangan. Bersamaan itu, dia juga mengimbau dilakukannya investigasi independen disekitar kasus tersebut./.

Komentar

Yang lain