(VOVworld) - Pada Selasa (23 April), Amerika Serikat (AS) dan Rusia telah sepakat mencari cara memulihkan rencana perdamaian bagi Suriah. Ketika berbicara setelah pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov dan para rekan NATO di Brussel (Belgia), Menlu AS, John Kerry menyatakan bahwa beliau dan Menlu Lavrov telah berbahas tentang cara memulihkan satu rencana perdamaian bagi Suriah yang disepakati oleh semua fihak pada bulan Juni tahun yang lalu di Jenewa (Swiss). Isi resmi dari rencana ini ialah menyerukan satu penyerahan kekuasaan dengan damai dan membentuk satu pemerintahan sementara di Suriah.

Menlu AS John Kerry
(Foto : reuters)

Dalam satu perkembangan yang lain pada hari yang sama, kantor berita SANA dari Suriah juga memberitakan bahwa Kementerian Luar Negeri negara ini telah menyampaikan satu surat kepada Dewan Keamanan PBB, diantaranya mendakwa keputusan melonggarkan embargo minyak terahadap Suriah dari Uni Eropa adalah membuka jalan bagi pasukan oposisi melakukan ekpor minyak ke luar negeri, menganggap itu sebagai tindakan mengagresi negara Timur Tengah ini. Menurut keputusan tersebut, Uni Eropa akan mengizinkan semua badan usaha dari blok impor minyak kasar dari Suriah dan ekspor teknologi produksi minyak dan memberikan modal investasi kepada kawasan yang sedang diduduki oleh faksi oposisi ./.