AS untuk Sementara Tutup Badan-Badan Diolomatik di Turki Karena Kekhawatiran Demonstrasi

(VOVWORLD) - Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Turki, pada Sabtu 24 April, telah mengumukan bahwa Perwakilan- Perwakilan diplomatik AS di Turki akan menghentikan berbagai layanan reguler dari 26-27 April karena mengkhawatirkan demonstrasi dan protes di negara tersebut setelah Presiden AS, Joe Biden menyatakan bahwa berbagai massakre orang Armenia pada periode Imperium Ottoman dulu adalah “kejahatan genosida”. 

Kedutaan Besar AS di Ankara, Konsulat Jenderal AS di Istanbul, Konsulat AS di Adana, dan Badan Konsulat AS di Izmir akan menghentikan berbagai layanan visa dan Kewarganegaraan Imperium Ottoman AS reguler pada Senin (26 April), dan Selasa (27 April).

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Turki, pada 25 April telah memanggil Duta Besar AS di Ibu Kota Ankara, David Satterfield untuk memprotes dan menegaskan bahwa pernyataan Presiden AS tidak memiliki dasar hukum dan tidak dapat diterima.

Komentar

Yang lain