ASEAN dan Perang Melawan Pandemi Covid-19
(VOVWORLD) - Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Humaniora (Universitas Nasional Hanoi) berkoordinasi dengan Organisasi Konrad Adenauer Stiftung (Republik Federasi Jerman), pada tanggal 26 April telah mengadakan sarasehan online dengan tema: “ASEAN dan perang melawan pandemi Covid-19”.
 Caitlin Wiesen, Kepala Perwakilan Tetap Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) di Vietnam (Foto: VNA) |
Pada sarasehan tersebut, para pakar internasional dan domestik menganalisis dampak- dampak pandemi Covid-19 yang berbeda- beda terhadap negara-negara di ASEAN, cara negara-negara tersebut menghadapi wabah dan kerja sama ASEAN dalam menghadapi wabah.
Caitlin Wiesen, Kepala Perwakilan Tetap Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) di Vietnam mengatakan bahwa Vietnam berencana membentuk Dana Vaksin senilai 1 miliar USD, Majelis Naisonal memberikan 500 juta USD untuk mempercepat laju pembelian vaksin dari berbagai sumber. Ini merupakan strategi penting untuk mencegah dan menanggulangi pandemi Covid-19 pada tahap baru. Bersamaan itu, Vietnam juga mengarah ke tujuan memproduksi vaksin sendiri. UNDP mengapresiasi gagasan Vietnam ketika telah mendaftarkan kepada WHO untuk menjadi salah satu pusat produksi vaksin yang potensial untuk Vietnam dan kawasan.