(VOVworld) - Dalam komunike pers Badan Sekretariat ASEAN yang diajukan pada Rabu 25 April, Sekretaris Jenderal Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara (Sekjen ASEAN), Surin Pitsuwan menunjukkan: Semua negara ASEAN menyambut  keputusan Uni Eropa tentang penghapusan sanksi terhadap Myanmar yang dianggap sebagai “satu perbuatan yang tepat pada saat yang cocok”.

Pernyataan tersebut diajukan Sekjen ASEAN setelah Menteri Luar Negeri 27 negara anggota Uni Eropa sepakat menghentikan serentetan sanksi perdagangan, ekonomi dan semua perseorangan terhadap Myanmar, kecuali embargo senjata pada 23 April. Keputusan ini menjadi efektif pada akhir pekan ini, perusahaan-perusahaan Eropa akan dibolehkan melakukan investasi di Myanmar. Utusan senior urusan politik keamanan dan hubungan luar negeri Uni Eropa, Catherine  Ashton memberitahukan: Keputusan Uni Eropa tersebut bertujuan untuk membantu kemajuan-kemajuan yang telah dicapai  Myanmar sekarang. Sebelumnya, Australia, Norwegia dan Amerika Serikat juga berturut-turut menyatakan akan melonggarkan sanksi penting terhadap Myanmar./.