(VOVworld) – Pemerintah Australia, Jumat (31/3) menyatakan akan memperkuat pemeriksaan keamanan terhadap semua misi penerbangan yang bertolak dari beberapa bandara di Timur Tengah, tapi belum menggelarkan larangan membawa beberapa alat elektronik ke kabin penumpang seperti yang dilakukan oleh Inggris dan Amerika dalam pemberitahuan sebelumnya. Kongkritnya, pasukan fungsional akan melakukan deteksi untuk menamukan bahan ledak

Pesawat terbang dari Maskapai  Israel Airlines di Bandara Sydney pada 22/2.
(Foto:  AFP/TTXVN)

Pemeriksaan tersebut juga meliputi  pekerjaan melakukan deteksi terhadap semua alat elektronik yang dibawa oleh penumpang.  Ketentuan baru ini akan mulai menjadi efektif pada pekan mendatang.

Penguatan pemeriksaan keamanan akan berpengaruh langsung terhadap para penumpang yang berangkat dari kota-kota, misalnya Den Haag, Abu Dhabi, Dubai ke semua kawasan di Australia. Semua maskapai penerbangan yang direncanakan juga akan terpengaruh yalah Qantas Airways, Etihad Airways, Emirates dan Qatar Airways.