(VOVworld) – Doktor Admad Md Magrad, Wakil Ketua Kelompok Badan Usaha ASEAN dari Asosiasi Produksi Singapura (SMF) menekankan: para investor potensial bisa menganggap Vietnam sebagai tempat untuk melakukan investasi pada waktu mendatang, khususnya dalam aktivitas-aktivtas produksi.

Ketika membacakan pidato di sela-sela lokakarya “Bisnis di Vietnam” yang diadakan oleh SMF pada Selasa (11 Maret), di Singapura, Doktor Admad Md Magrad menunjukkan bahwa pada tahun-tahun ini, Undang-Undang Vietnam yang bersangkutan dengan aktivitas bisnis telah diperbaiki dan sangat kondusif bagi aktivitas-aktivitas produksi di Vietnam. Sementara itu, Daniel Pok, Direktur pendorongan investasi dari Perusahaan Pengelolaan Zona Industri Sembcorp menegaskan bahwa Vietnam adalah tempat selanjutnya terhadap para investor. Sembcorp adalah salah satu investor Singapura yang paling besar di Vietnam dengan lima zona industri (VSIP) di provinsi Bac Ninh, Hai Phong, Quang Ngai dan Binh Duong. Ini merupakan basis produksi yang menghimpun 500 perusahaan Vietnam dan asing, diantaranya ada 56 perusahaan Singapura dengan jumlah tenaga kerja kira-kira 100.000 orang.


Juga punya penilaian yang sama, Low Beng Tin, sama-sama Wakil Ketua Kelompok Badan Usaha ASEAN dari SMF menekankan: untuk jangka panjang, penanaman bisnis di Vietnam adalah bagus. Dia menegaskan bahwa SMF akan mengupdate informasi untuk badan-badan usaha Singapura yang ingin melakukan investasi di Vietnam, diantaranya salah satu kanal informasi ialah mengadakan lokakarya./.