Badan-badan usaha perjalanan mengajukan gagasan untuk mencapai target menyambut kedatangan 13 juta wisman

(VOVWORLD) - Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vienam, pada Selasa (17 Oktober), mengadakan konferensi  dengan tajuk: “Badan-badan usaha perjalanan tahun 2017” untuk mencari solusi mendorong aktivitas bisnis perjalanan pada waktu mendatang, membantu pariwisata Vietnam menyelesaikan target menyambut kedatangan 13 juta wistawan mancanegara (wisman) tahun 2017.
Badan-badan usaha perjalanan mengajukan gagasan untuk mencapai target menyambut kedatangan 13 juta wisman - ảnh 1Wisman melakukan selfie di jembatan The Huc di danau Guom, kota Hanoi. (Foto: Thanh Ha/Kantor Berita Vietnam) 

Pada waktu lalu, pariwisata merupakan salah satu di antara cabang-cabang yang memberikan sumbangan pentng untuk membantu pertumbuhan ekonomi  pada triwulan III meningkat drastis. Selama 9 bulan awal tahun 2017, sudah ada 9,5 juta wisman yang datangmengunjungi Vietnam, meningkat 28% terbanding dengan masa lalu. Wisatawan domestik (wisdom) selama 9 bulan awal tahun ini  mencapai 58 juta orang. Total omzet dari wisatawan mencapai 367 triliun VND, meningkat 26,5% terbanding dengan masa yang sama tahun 2016.

Deputi Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vienam, Huynh Vinh Ai   mengangap  bahwa  pariwisata  harus menjamin laju pertumbuhan wisman sedikitnya 30%, menyerap kedatangan 13 juta wisman pada tahun 2017 ini. Dengan demikian, dari sekarang sampai akhir tahun ini, unit-unit perjalanan harus menyerap kedatangan kira-kira 3,7 juta wisatawan arti setiap bulan harus mencapai kira-kira 1,3 juta wisman.

Pada konferensi ini, banyak peserta menganggap bahwa perlu ada langkah-langkah kongkrit untuk mempertahankan laju perkembangan pasar wisman yang datang ke Vietnam, mencapai target pertumbuhan yang telah dilimpahkan oleh Pemerintah. Bersamaan itu, memperkuat investasi pada infrastruktur pariwisata, menjamin kualitas sumber daya manusia untuk mengabdi pariwisata, mengatasi problematik dalam mekanisme dan kebijakan,  memperkuat promosi dan sosialisasi pariwisata.

Komentar

Yang lain