Banyak negara Eropa menggelarkan langkah-langkah darurat untuk menghadapi wabah Covid-19

(VOVWORLD) - Dalam menghadapi perkembangan yang rumit dari wabah Covid-19, negara-negara seperti Italia, Hungaria, Polandia, Slovakia, dan Denmark telah mengumumkan langkah-langkah  darurat untuk mengatasinya.
Banyak negara Eropa menggelarkan langkah-langkah darurat untuk menghadapi wabah Covid-19 - ảnh 1 Ilustrasi (Foto: VNA)

Pada Rabu malam (11 Maret), Perdana Menteri (PM) Italia, Giuseppe Conte mengumumkan akan menghentikan semua kegiatan perdagangan, kecuali semua toko obat dan toko bahan makanan untuk mencegah penularan wabah COVID-19.

Ketika berbicara di depan jumpa pers Rabu (11 Maret), Kepala Kantor PM Hungaria, Gergely Gulyas telah mengumumkan bahwa pemerintah negara ini telah mengeluarkan dekrit tentang situasi darurat ini.

Pada hari yang sama, PM Polandia, Mateusz Morawiecki menyatakan bahwa pemerintah negara ini telah memutuskan akan menutup pintu semua basis-basis pendidikan dan kebudayaan dalam waktu dua pekan.

Sementara itu, PM Slovakia, Peter Pellegrini menyatakan bahwa pemerintah negara ini memutuskan mengumumkan situasi darurat ini yang mulai berlaku dari Kamis (12 Maret). Dia menekankan bahwa negara ini bisa memberikan barang dan jasa di seluruh negeri. Menurut itu, pemerintah negara ini berhak menuntut kepada perusahaan-perusahaan supaya menjual lagi semua peralatan kesehatan kepada negara dan melarang ekspor ke luar negeri.

Sedangkan PM Denmark, Mette Frederiksen memberitahukan bahwa negara ini akan menutup pintu semua sekolahan dan taman kanak-kanak publik untuk mengurangi situasi penularan wabah yang cepat. Ketentuan ini akan berlaku pada Jumat (13 Maret) dan berlangsung selama 2 minggu. Selain itu, semua personel yang bekerja di kantor-kantor publik, kecuali orang-orang yang memegang posisi penting juga akan tinggal di rumah dalam  waktu 14 hari.


Komentar

Yang lain