Ilustrasi (Foto: VNA)

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez memerintahkan akan memblokade hampir semua wilayah Spanyol untuk mencegah wabah dalam waktu sedikitnya 15 hari mendatang. 47 juta warga negara Spanyol diserukan untuk tinggal di rumah, kecuali orang-orang yang punya pekerjaan darurat dan tidak bisa absen.

Badan Kesehatan Perancis resmi mengumumkan bahwa negara ini mamasuki tahap ketiga wabah Covid-19. Pada tahap ini, Perancis akan menerapkan serangkaian langkah yang keras untuk membatasi dampak wabah. Sekarang, Perancis telah menutup semua basis pendidikan, tempat-tempat wisata, membatasi event-event yang menghimpun banyak orang serta membatalkan event-event kebudayaan dan olah raga.

Dari hari Sabtu (14/3), Polandia dan Republik Czech menjadi dua negara pelopor di Eropa Timur yang menyatakan situasi darurat nasional dan secara serempak menutup perbatasan sepenuhnya untuk meminimalkan penularan wabah di dua negara ini pada khususnya dan di kawasan pada umumnya.

Di Italia, banyak rumah sakit di bagian Utara negara ini menyerukan bantuan darurat dari Pemerintah Italia dan komunitas internasional. Peralatan pelindung medis, khususnya masker khusus sangat kurang, sehingga para dokter harus menghadapi risiko tinggi ketika mengobati para pasien.

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump telah menyatakan situasi darurat nasional karena wabah Covid-19. Pemerintah AS, pada hari yang sama, mengumumkan bahwa perintah melarang mobilitas dari Eropa akan diterapkan tambahan terhadap Inggris dan Irlandia, pada latar belakang jumlah orang yang meninggal di Inggris meningkat tinggi.

Sementara itu, Kantor Presiden Suriah memberitahukan bahwa negara ini akan menunda pemilihan Parlemen negara ini hingga tanggal 20/5 untuk mencegah wabah Covid-19.

Pemerintah Kamboja memutuskan akan menutup semua sekolah di Phnom Penh dan Siem Reap, sedangkan, Pemerintah Laos memutuskan akan menunda 4 konferensi tingkat tinggi regional yang direncanakan akan berlangsung pada akhir bulan ini di Ibukota Vientiane.