(VOVworld) – Laporan bank sentral yaitu Bank Indonesia (BI) memberitahukan bahwa cadangan valuta asing negara ini naik mencapai USD 107 miliar pada Mei 2014. Direktur Komunikasi BI, Tirta Segara memberitahukan bahwa cadangan valuta asing meningkat pada pokoknya karena meningkatnya sumber pendapatan valuta asing dari ekspor migas dan aliran-aliran modal investasi asing. Hal itu memanifestasikan penilaian yang positif dan kepercayaan para investor asing terhadap prospek perekonomian Indonesia. Taraf cadangan valuta asing tersebut cukup bagi Indonesia untuk melunasi 6 bulan impor dan pos-pos utang asing dari Pemerintah.

Menurut prediksi BI, ekonomi Indonesia akan mencapai taraf pertumbuhan sebanyak 5,3% pada triwulan ke-2, lebih tinggi dari taraf 5,21% pada triwulan pertama tahun 2014./.