Capres Joe Biden mengimbau Senat AS untuk menominasikan hakim Mahkamah Agung setelah pilpres

(VOVWORLD) - Calon Presiden (capres) Partai Demokrat Amerika Serikat (AS), Joe Biden, pada Minggu (20/9), mencela Presiden Donald Trump yang mendorong pengangkatan hakim Mahkamah Agung pada saat pemilihan presiden (pilpres) di negara ini akan berlangsung kurang dari 2 bulan mendatang.

Capres Joe Biden mengimbau Senat AS untuk menominasikan hakim Mahkamah Agung setelah pilpres - ảnh 1Capres Joe Biden (Foto: AFP/VNA) 

Konkretnya, capres Joe Biden menuduh Presiden Trump menyalahgunakan kekuasaan dalam pengangkatan pemimpin Mahkamah Agung untuk mengganti Ibu Ruth Bader Ginsburg, yang dimisalkan sebagai satu simbol keadilan dan hak kesetaraan di AS yang baru meninggal dunia pada 18 September. Capres Joe Biden mendesak Senat AS untuk tidak melaksanakan pemungutan suara terhadap nominasi Presiden Trump bagi jabatan ini sampai setelah pilpres yang direncanakan akan berlangsung pada 3 November mendatang.

Sebelumnya, pada 19 September, sehari setelah Ibu Ginsburg meninggal dunia, Presiden Trump mengumumkan akan cepat mengumumkan calon untuk menggantikan jabatan ini pada pekan depan, bersamaan itu membocorkan bahwa calon tersebut adalah seorang perempuan yang “cerdas dan berbakat”.

Komentar

Yang lain