Dewan Eropa Esahkan Konvensi global Pertama mengenai Pengelolaan Kecerdasan Buatan (AI)

(VOVWORLD) -Pada Jumat (17 Mei), Dewan Eropa (EC), organisasi yang menghimpun 46 negara anggota Eropa, diantaranya banyak negara yang bukan bagian dari Uni Eropa (EU), telah mengesahkan konvensi global pertama yang mengikat secara hukum semua peraturan tentang mengelola penggunaan kecerdasan buatan (AI).

Dalam satu pernyataan, Komisi Eropa mengatakan Konvensi Kerangka tentang AI menetapkan kerangka hukum untuk semua proses pengembangan dan penggunaan sistem AI, dan menangani semua potensi risiko dari AI dan mendorong inovasi teknologi secara bertanggung jawab. Selain Undang-Undang mengenai Kecerdasan Buatan dari Uni Eropa (EU), negara-negara di luar Eropa juga bisa berpartisipasi pada konvensi yang diesahkan pada Konferensi tahunan Komite Menteri Komisi Eropa, dengan partisipasi menteri luar negeri dari 46 negara anggota ini.

Konvensi ini merupakan hasil kerja dua tahun dari badan antar pemerintah yang menghimpun  46 negara anggota Komisi Eropa, Uni Eropa (EU) dan 11 negara non-anggota Dewan Eropa, diantaranya Amerika Serikat, Jepang, Argentina, Israel, Uruguay.... serta perwakilan kalangan akademisi.

Komentar

Yang lain