Dialog antara Iran dan IAEA gagal

(VOVworld) - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dan Iran, pada Jumat 8 Juni, telah gagal dalam mencapai satu permufakatan untuk membantu memperjelas  program nuklir  yang kontroversial dari Iran. Hasil pertemuan ini bisa dianggap sebagai “langkah mundur” dalam aktivitas-aktivitas kerjasama belakangan ini  antara IAEA dan Iran. Pertemuan ini juga meliputkan bayangan hitam terhadap sukses dialog antara Iran dan Kelompok P5+1 yang diadakan di Rusia pada 18 dan 19 Juni ini. Kepala Kelompok Inspektor IAEA, Harman Nackaerts memberitahukan: Tidak ada kemajuan dalam semua dialog dengan Iran yang berlangsung pada Jumat  8 Juni  dan dua pihak juga belum bisa menetapkan hari pertemuan berikutnya. 

Dialog  antara Iran dan IAEA gagal - ảnh 1
Duta Besar Iran di  IAEA, Ali Asghar Soltanieh
(Foto: dantri.com.vn)

Ketika berbicara pada pertemuan  ini,  Duta Besar Iran di  IAEA, Ali Asghar Soltanieh menegaskan:  Iran akan membuktikan bahwa semua aktivitas nuklir negara ini demi tujuan damai. Namun, Iran memerlukan waktu,  ketelatenan  dan syarat-syarat yang kondusif.

Hasil dialog kali ini tampaknya membuka satu prospek yang cukup suram bagi suksesnya  perundingan antara Iran dan Kelompok P5+1 yang direncanakan akan diadakan pada 18 dan 19 Juni ini.Sekarang, Iran sedang mengusahakan satu pertemuan tingkat pakar untuk mempersiapkan fundasi yang mendasar bagi dialog  di Moskwa. Namun, Uni Eropa menegaskan tidak memerlukan dialog-dialog sementara yang begitu. Karena  Kelompok P5+1 tetap mempertahankan komitmen terhadap rekomendasi transparan mereka yang diajukan dalam pertemuan sebelumnya./.

 


Komentar

Yang lain