(VOVworld) - Delegasi Kementerian Pertahanan Republik India yang dikepalai oleh Sekretaris Kementerian Pertahanan Mohan Kumar melakukan kunjungan di Vietnam dari 27 Februari sampai 2 Maret ini untuk menghadiri Dialog ke-10 tentang Kebijakan Pertahanan Vietnam-India  tingkat Deputi Menteri.

Jenderal Ngo Xuan Lich, Menteri Pertahanan Vietnam (kanan) menerima Sekretaris Kementerian Pertahanan India,  Mohan Kumar 
(Foto:Kantor Berita Vietnam)

Delegasi Kementerian Pertahanan Republik India, pada Rabu sore (1 Maret), telah  melakukan kunjungan kerhormatan kepada Jenderal Ngo Xuan Lich, Menteri Pertahanan Vietnam. Pada pertemuan ini,  Jenderal Ngo Xuan Lich  memberi apresiasi tinggi terhadap hasil Dialog ke-10 tentang Kebijakan Pertahanan Vietnam-India tingkat Deputi Menteri, menegaskan bahwa kerjasama pertahanan tetap merupakan pilar penting dalam hubungan kemitraan strategis antara dua negara dan menganggap bahwa  pada waktu mendatang, dua pihak  perlu terus memperkuat dan memperluas kerjasama pertahanan, memperhebat temu pergaulan di semua tingkat, belajar dan tukar menukar pengalaman antara tentara dua negara, melakukan kerjasama internasional.

Sebelumnya, pada  Rabu pagi (1 Maret)  di kota Hanoi, telah diadakan Dialog ke-10 tentang Kebijakan Pertahanan Vietnam-India tingkat Deputi Menteri. Pada dialog ini, dalam suasana yang terbuka dan terus terang, dua pihak berbagi pandangan tentang situasi keamanan internasional dan regional serta masalah-masalah internasional yang menjadi minat bersama untuk memperkuat saling pengertian, bersamaan itu memberikan penilaian tentang hasil kerjasama sejak Dialog ke-9 tentang Kebijakan Pertahanan Vietnam-India tingkat Deputi Menteri (pada bulan Januari 2015) sampai sekarang, di antaranya ada pelaksanaan permufakatan antara para pemimpin Kementerian Pertahanan dua negara dalam kunjungan Menteri Pertahanan Vietnam di India pada bulan Desember 2016 di India dan orientasi tentang isi-isi kerjasama untuk membawa hubungan kerjasama pertahanan bilateral menjadi intensif guna mencapai hasil yang  praksis.