Dua bagian negeri Korea mencapai permufakatan 6 butir untuk mengurangi ketegangan

(VOVworld) - Dua bagian negeri Korea, pada Senin malam (24 Agustus) mengakhiri  perundingan-perundingan yang memakan waktu selama 43jam di desa gencatan senjata Panmunjom dengan permufakatan 6 butir untuk mengurangi ketegangan di semenanjung Korea. Permufakatan ini terdiri  dari beberapa isi yang patut diperhatikan seperti Republik Korea dan Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea  sepakat  akan mengadakan dialog antar-Pemerintah di Seoul atau Pyong Yang pada waktu secepatnya muungkin untuk memperbaiki hubungan antar-Korea dan akan melanjutkan dialog dan perundingan tentang masalah-masalah yang lain; Republik Korea akan menghentikan  kampanye  propaganda anti  Pyong Yang  dengan pengeras-pengeras suara di kawasan perbatasan dari pukul 0.00 Selasa Agustus dan RDR Korea membatalkan perintah  memindah tentara ke  situasi peperangan. Bersamaan itu dua bagian negeri  Korea sepakat mengadakan reuni-reuni untuk keluarga yang terpisah dalam perang Korea (1950-1953) pada  saat purnama  bulan delapan  menurut kalender imlek dan terus menngadakan  reuni-reuni untuk  keluarga pada waktu mendatang.


Dua bagian negeri Korea mencapai permufakatan 6 butir untuk mengurangi ketegangan - ảnh 1
Perundingan antar-Korea
(Foto: vtc.vn)

Ketegangan di semenanjung Korea dimulai dari ledakan ranjau di zona demiliterisasi (DMZ) yang memisahkan dua bagian negeri Korea pada 4 Agustus, sehingga membuat  2 prajurit Republik Korea cederai berat. Republik Korea menuduh RDR Korea menimbulkan ledakan ini dan melanggar permufakatan gencatan senjata dan traktat tidak saling menyerang, namun Pyong Yang telah menolaknya.

Komentar

Yang lain