Faksi oposisi Kamboja melakukan demonstrasi tanpa kekerasan untuk menentang hasil pemilihan
(VOVworld) – Pada Sabtu (7 September), demonstrasi yang sudah direncanakan sejak lama dari faksi Partai Penyelematan Bangsa Kamboja (CNRP) untuk menentang hasil pemilihan Parlemen angkatan ke-5 telah berlangsung di lapangan Demokrasi dengan partisipasi kira-kira 20.000 orang.
Faksi oposisi Kamboja melakukan demonstrasi tanpa kekerasan untuk menentang hasil pemilihan
(Foto : xaluan.com)
Ketika berbicara di sini, Ketua CNRP, Sam Rainsy mengulangi tujuan demonstrasi yalah menentang hasil pemilihan, menuntut keadilan bagi para pemilih yang telah memberikan suara kepada partainya dengan membentuk satu komite gabungan yang independen dengan partisipasi PBB untuk penyelidikan atas tuduhan-tuduhan ada kesalahan dalam pemilihan. Sam Rainsy menekankan bahwa demonstrasi ini akan berlangsung tanpa kekerasan. Sementara itu, Wakil Ketua Kem Sokha menyerukan kepada Komite Pemilihan Umum Nasional (NEC) supaya jangan mengumumkan dulu hasil resmi pemilihan pada Minggu (8 September) menurut rencana dan memberikan rekomendasi kepada CNRP untuk terus mengadakan demonstrasi kalau NEC mengumumkan hasil resmi yang sama dengan hasil pemilihan sementara yang diumumkan pada 12 Agustus. Sementara itu seorang pemimpin yang lain dari CNRP, Kong Korm menyerukan kepada Raja Norodom Sihamoni supaya menemui para pemimpin untuk memecahkan perselisihan pasca pemilihan umum ini./.