Panitia memberikan piagam pujian kepada berbagai unit dan para individu yang banyak berkontribusi pada kegiatan-kegiatan festival tersebut (Foto: VOV)

Berlangsung dari tgl 10 hingga tgl 14 Maret, festival tersebut menyerap kedatangan sekitar 90.000 wisatawan ke Provinsi Dak Lak, di antaranya ada 600 wisatawan mancanegara (wisman). Banyak isi yang dibarui dan diciptakan sekitar topik : Buon Ma Thuot – Destinasi Kopi Dunia” telah mengusung pesan : Konservasi, Destinasi, Integrasi dari Kopi Vietnam.

Ketika berbicara di depan upacara penutupan, Nguyen Tuan Ha, Wakil Harian Ketua Komite Rakyat Provinsi Dak Lak, Kepala Panitia festivasl ini menegaskan:

“Sukses Festival akan menjadi tenaga pendorong yang kuat dalam terus memuliakan produk kopi Vietnam, khususnya brand dan tunjukan geografi Kopi Buon Ma Thuot di kancah internasional; menyosialisasikan dan mengembangkan kopi yang berkualitas tinggi dan khas dengan hasrat menjadikan Buon Ma Thuot sebagai “Destinasi Kopi Dunia”, “Kota Kopi Dunia”. Di samping itu menyosialisasikan potensi dan keunggulan untuk mempromosikan perdagangan dan investasi serta mengusungkan nilai kebudayaan tradisional. Festival tersebut juga menjadi peluang untuk memperkuat persatuan, persahabatan, dan kerja sama antara Provinsi Dak Lak dengan daerah-daerah di dalam negeri dan organisasi-organisasi internasional”.

Banyak kegiatan di sela-sela festival ini telah mengesankan wisatawan domestik dan wisman. Yang patut diperhatikan ialah Konferensi konektivitas perdagangan internasional yang telah menyerap partisipasi kira-kira 500 utusan, di antaranya ada wakil 63 perusahaan impor-ekspor kopi di dalam dan luar negeri, dengan banyak referat tentang potensi ekspor kopi  dari Vietnam pada umumnya dan Provinsi Dak Lak pada khususnya.