Forum “Mekong mengusahakan langkah mengembangkan pariwisata secara berkesinambungan”.

(VOVworld) – “Pekan forum Mekong mengusahakan langkah-langkah untuk mengembangkan pariwisata secara berkesinambungan” berlangsung pada Senin (15 Juni) di kota Da Nang (Vietnam Tengah).


Forum “Mekong mengusahakan langkah mengembangkan pariwisata secara berkesinambungan”. - ảnh 1
Ruas sungai Mekong yang melewati Laos
(Foto: vietnamplus.vn)

Tujuan forum ini ialah mengusahakan solusi-solusi yang paling efektif untuk mengembangkan dan mendorong pariwisata secara berkesinambungan di sub kawasan sungai Mekong yang diperluas (GMS)- satu destinati wisata yang mencapai laju perkembangan yang paling cepat di kawasan Asia-Pasifik. Tema forum tahun ini berfokus membangun hubungan-hubungan kemitraan untuk memanfaatkan semua potensi perkembangan GMS menjadi satu destinasi wisata tersendiri. Sub kawasan GMS meliputi Kamboja, provinsi Yunnan dan Zona Otonomi etnis Choang, provinsi Guangshi (Tiongkok), Laos, Myanmar, Thailand dan Vietnam.

Forum ini mengarah ke tujuan menjunjung tinggi masalah mendorong semua solusi yang memberikan kepentingan tentang lingkungan hidup, sosial-ekonomi dan pariwisata. Pada forum  ini, para peserta akan membahas isi-isi tentang wisata kuliner, wisata petualangan, wisata komunitas, perjalanan-perjalanan budaya lintas negara, akomodasi yang menghemat sumber daya dan penggunaan komunikasi sosial untuk pekerjaan marketing dan penyerapan wisatawan.

Sehubungan dengan peristiwa ini, pada Senin sore (15 Juni), di kota Da Nang (Vietnam Tengah) berlangsung lokakarya dengan tema “Memanfaatkan secara lebih baik potensi pariwisata sub kawasan sungai Mekong yang diperluas” yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pariwisata Vietnam. Semua pendapat yang disampaikan di depan lokakarya tersebut menegaskan bahwa pariwisata sub kawasan sungai Mekong  sedang selangkah demi selangkah menegaskan posisi dan peranannya melalui pertumbuhan tentang jumlah wisatawan, kualitas produk wisata dan infrastruktur. Pada tahun lalu, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke sub kawasan sungai Mekong yang diperluas mencapai hampir 54 juta orang, menduduki kira-kira 20% jumlah wisatawan yang datang ke kawasan Asia-Pasifik. Oleh karena itu, untuk mengembangkan citra destinasi yang atraktif di peta pariwisata dunia, semua hadirin menyatakan bahwa cabang pariwisata 6 negara di Sub kawasan ini perlu melakukan kerjasama dan konektivitas yang erat untuk meningkatkan kualitas jasa, meningkatkan daya saing, mengembangkan dan mengkonektivitaskan produk pariwisata./.



Komentar

Yang lain