Hari SajakVietnam-tahun 2016 menciptakan kesan baik dalam hati kalangan penggemar sajak

(VOVworld) - Hari Sajak Vietnam yang ke-14 - tahun 2016 dengan tajuk: “Tanah Air-Layar Musim Semi”,  dibuka  Senin pagi (22/2)  yang jatuh pada tanggal 15 bulan satu tahun imlek di Kuil Sastra Van Mieu-Quoc Tu Giam, kota Hanoi. Ini merupakan satu aktivitas tahunan dengan dihadiri oleh para penyair dan pengarang dari 26 kelub sajak dan para penggemar sajak  di seluruh negeri.


Hari SajakVietnam-tahun 2016 menciptakan kesan baik dalam hati  kalangan penggemar sajak - ảnh 1
Panorama Hari Sajak Vietnam yang ke-14 - tahun 2016 
di Kuil Sastra Van Mieu-Quoc Tu Giam, kota Hanoi.
 (Foto: baomoi.com)


Sehubungan dengan kesempatan ini, satu pameran 70 tahun  sajak pada tahap perang perlawanan menentang kolonialis Perancis akan memperkenalkan nama dan usaha dari para penyiar terkenal, menyumbangan banyak sajak bagus.

Sementara itu, Hari Sajak Vietnam  yang diadakan di kota Ho Chi Minh  tidak hanya melakukan aktivitas-aktivitas dan menciptakan lapangan main yang signifikan bagi para penggemar sajak, melainkan juga menciptakan peluang bagi para penyair muda untuk memanifestasikan kepandaian dan mendekati para pembaca. Di sekitar tajuk pokok, setiap kelub sajak telah memilih satu sudut sendiri untuk menunjukkan rasa  cinta terhadap kampung halaman dan Tanah Air. Panyair Minh Dan urusan lapangan sajak untuk muda memberitahukan: “Aksentuasi pertama tentang drama sajak. Bagi  drama sajak, kami berkiblat ke laut dan pulau Tanah  Air. Pada tahun ini, para penyair bersama-sama mengundang para penyair pendahulu untuk berbagi pengalaman-pengalaman tentang sajak dan berbagi dambaan dan impian supaya bagaimana aktivitas kesusastraan kota Ho Chi Minh semakin berkembang”.

Sebelumnya, satu kelompok mahasiswa yang belajar bahasa Vietnam dari Universitas Rusia di ibukota Moskwa, hari Minggu (21/2) mengadakan program: “Merayakan Tet Nguyen Tieu (atau Hari Chap Gome) dengan para mahasiswa Rusia yang belajar bahasa Vietnam”. Di depan program ini, para mahasiswa mengadakan aktivitas-aktivitas bergelora seperti menari, menyanyi, membaca sajak, mencaritahu kebudayaan, adat tradisional Vietnam dan beradu memasak  makanan Vietnam.

Komentar

Yang lain