HSBC: Vietnam Terus Menyerap FDI yang Berkualitas
(VOVWORLD) - Tanpa memedulikan semua tantangan perdagangan yang terjadi secara sengit, Vietnam tetap memelopori penyerapan modal investasi asing langsung (FDI) yang berkualitas. Demikian ditegaskan Badan Penelitian Global dari Bank HSBC dalam Laporan yang diumumkan pada Selasa (12 September) dengan tema: “ASEAN Perspectives – Arus modal FDI: Tekun menghadapi tantangan”.
 Produksi garmen di satu badan usaha FDI (Foto: vietnam+) |
Para pakar HSBC memberitahukan, Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) menyerap taraf rekor hampir 17 persen FDI global pada tahun lalu, kira-kira meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan empat tahun yang lalu. Di antaranya, lebih dari 65 persen modal FDI di kawasan telah diinvestasikan ke Singapura, sama dengan taraf rata-rata 25 persen PDB negara ini. Malaysia dan Vietnam juga berhasil menyerap arus modal FDI yang berarti. Terhitung sampai saat ini, FDI baru ke bidang produksi Vietnam pada tahun 2023 telah lebih tinggi dibandingkan dengan tiap-tiap tahun selama tiga tahun belakangan ini. Investasi umum, investasi pembentukan baru di Vietnam selama delapan bulan ini telah meningkat 40 persen dibandingkan dengan kurun waktu yang sama, di antaranya bidang produksi menduduki 85 persen modal FDI baru. Tanpa memedilukan mengalami resesi perdagangan, kecenderungan tersebut telah memberikan harapan akan pemulihan bagi Vietnam ketika siklus ekonomi berubah.