IAEA menilai Iran menaati permufakatan nuklir sementara

(VOVworld) – Pada Rabu (17 April), Kelompok P5+1 (yaitu 5 negara anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa: Inggris, Perancis, Amerika Serikat, Rusia, Tiongkok plus Jerman) telah mengumumkan laporan bulanan dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Menurut itu, laporan ini menegaskan bahwa Iran telah menaati semua komitmen dalam permufakatan sementara tentang program nuklir dengan IAEA dan mengurangi separo jumlah cadangan uranium yang dikayakan pada taraf 20%.

IAEA menilai Iran menaati permufakatan nuklir sementara - ảnh 1
Para pejabat pada satu perundingan tentang program nuklir Iran
(Foto: vietnamplus.vn)

 
Selama hampir tiga bulan lalu, sejak permufakatan antara Iran dan Kelompok P5+1 berlaku pada 20 Januari, Teheran telah menyelesaikan komitmen-komitmennya, diantaranya menghentikan pengayaan uranium pada tarap 5% ke atas, tidak melaksanakan kembali aktivitas-aktivitas di basis  pengayaan uranium Fordo, serta di reaktor Arak.          

Menurut permufakatan antara Iran dan Kelompok P5+1 yang ditandatangani pada November 2013, Teheran telah berkomitmen menghentikan pengayaan uranium di tarap 5% ke atas dan mengurangi secara berarti laju pengembangan program nuklir, bersamaan itu mengizinkan para pakar IAEA melaksanakan inspeksi di basis-basis nuklir kunci dari negara ini. Sebagai penggantinya, Barat telah sepakat secara berangsur-angsur melonggarkan sanksi-sanksi ekonomi terhadap negara Islam ini./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain