(VOVworld) - Dalam kerangka kunjungan di Kerajaan Inggeris atas undangan Ratu Elizabeth II untuk memperkuat  hubungan-hubungan  bilateral, Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono  dan Perdana Menteri negeri tuan rumah David Cameron telah menandatangani serentetan permufakatan kerjasama tentang perdagangan, pertahanan dan pendidikan. 

 Perdana Menteri David Cameron  dan Presiden  Susilo Bambang Yudhoyono  telah menandatangani satu permufakatan kerjasama pertahanan yang menurutnya mendorong kerjasama  penelitian, perkembangan dan investasi,  produksi; satu permufakatan senilai kira-kira USD 12,1 miliar  untuk menciptakan syarat bagi Grup  Permigasan BP (Inggeris)  mengembangkan gas alam yang dicairkan di Indonesia  dan satu permufakatan  memperkuat  konektivitas  antar-universitas  dua negara. Sebelumnya, ketika menyampaikan kepada media komunikasi tentang kunjungan ini,  Juru Bicara  yang sekaligus adalah staff khusus  bidang hubungan internasional dari Presiden  Indonesia, Teuku Faizasyah memberitahukan:  Kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono  di Inggeris kali ini  akan mendorong  kerjasama  antara dua negara, diantaranya  berfokus pada  lima bidang  perdagangan, investasi,   pendidikan,  lingkungan hidup dan demokrasi./.