Inggeris ingin mengadakan dialog secara terus terang dengan Rusia

Senin, 05 September 2016 | 17.14.00

PM Inggeris, Theresa May
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)

(VOVworld) - Perdana Menteri (PM) Inggeris, Theresa May berharap agar dua negara Rusia dan Inggeris akan mengadakan satu dialog yang terbuka. Dalam pertemuan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin di sela-selah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 di kota Hang Zhou, Tiongkok, PM Inggeris Theresa May menekankan bahwa meski antara dua negara, akan tetap ada beberapa perbedaan pendapat, bersamaan itu ada banyak masalah rumit yang perlu dibahas, namun London berharap agar bersama dengan Moskwa mengadakan dialog dan menggalang hubungan yang terus terang dan terbuka. Hubungan Inggeris-Rusia cukup tegang selama bertahun-tahun ini setelah terjadi perang di Ukraina, dukungan Rusia terhadap Presiden Suriah, Bashar Al Assad dan kematian intelijen Rusia, Alexander Litvinenko di London.