Inggris mempertahankan pandangan mendukung permufakatan nuklir antara Iran dan kelompok P5+1

(VOVworld) – Juru bicara Perdana Menteri (PM) Inggris, Senin (6/2), menyatakan bahwa PM Inggris, Theresa May telah memberitahukan kepada timpalannya dari Israel, Benjamin Netanyahu pada pertemuan di London bahwa Inggris mendukung permufakatan nuklir antara Iran dan kelompok P5+1, akan tetapi harus waspada dengan pola Iran tentang tindakan menimbulkan instabilitas di kawasan.


Inggris mempertahankan pandangan mendukung permufakatan nuklir antara Iran dan kelompok P5+1 - ảnh 1
PM Inggris Theresa May (kanan) dan timpalannya dari Israel, Benjamin Netanyahu
(Foto : Kantor Berita Vietnam)


Menjelang pertemuan dengan PM Inggris tersebut, PM Israel, Benjamin Netanyahu telah mengungkapkan sanksi terhadap Iran ketika menyambut sanksi-sanksi baru dari pemerintahan pimpinan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump terhadap Iran dan menyatakan bahwa negara-negara lain yang “bertanggung jawab” perlu melakukan tindakan serupa. Akan tetapi, dalam pertemuan dengan pepimpin Israel ini, PM Inggris menegaskan bahwa London mendukung mempertahankan permufakatan nuklir Iran, meski perlu memantau secara ketat sikap negara ini.

Ini merupakan pertemuan langsung pertama antara dua pemimpin Inggris-Israel  dan isi-isi resmi dalam pembicaraan yalah mendorong hubungan perdagangan antara dua negara, pada latar belakang London sedang mencari cara memperluas hubungan-hubungan perdagangan dengan luar setelah memutuskan meninggalkan Uni Eropa.

Komentar

Yang lain