Inggris mencapai kesepakatan penting dari AS

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris, Dominic Raab, pada Rabu (07 Agustus), telah mengakhiri kunjungan pertama-nya di Amerika Serikat (AS) dengan jabatan baru.

Pada latar belakang ketegangan dagang AS-Tiongkok dan Jepang–Republik Korea sedang mengalami perkembangan yang rumit, kunjungan-nya di Washington nampaknya telah mencapai sukses yang berarti dengan AS yaitu akan menandatangani permufakatan perdagangan dengan Inggris secepat mungkin – satu perjanjian perdagangan bebas ambisius yang diinginkan kedua pihak. Dalam kunjungan-nya, Menteri Dominic Raab tidak lupa menekankan “AS merupakan mitra dagang bilateral yang paling besar bagi Inggris” dan kedua pihak akan bersama-sama bekerjasama untuk menghadapi tantangan-tantangan keamanan bersama”.

Inggris sekarang merupakan pasar ekspor yang besarnya nomor 5 bagi AS dan AS mencapai surplus perdagangan sebesar 20 miliar USD dengan negara ini.

Meskipun begitu, menurut banyak analis, akan memakan waktu banyak tahun untuk merealisasikan permufakatan ini. Mantan Presiden AS, Barack Obama, pada tahun 2016, pernah menilai  bahwa satu permufakatan dagang AS-Inggris bisa mengalami perundingan selama 10 tahun kalau Inggris meninggalkan Uni Eropa.

Komentar

Yang lain