(VOVworld) – Direktur Badan Intelijen Nasional Amerika Serikat (AS), James Clapper, Rabu (4/5), memperingatkan bahwa organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS) punya cukup kemampuan untuk melakukan serangan di AS seperti di Paris, Ibukota Peracnis. Dia menganggap bahwa semua serangan yang gagal di AS juga akan mengingatkan kembali serangan-serangan berdarah-darah di Eropa dan melalui itu, IS akan memasuki lebih mendalam dan menghasut para anasir ekstrimis yang sedang ada di AS. Menurut Direktur James Clapper, IS tidak perlu memberikan perintah serangan, tapi hanya memberikan bimbingan-bimbingan umum dan strategi, lalu para anasir akan berusaha melakukan-nya sendiri.
Para milisi IS
(Foto: AFP / thethaovanhoa.vn)
Tentang perkembangan IS, James Clapper memberitahukan bahwa syarat-syarat ekonomi dan sosial-ekonomi telah menciptakan kesempatan bagi IS untuk merekrut anggotanya. Dia menekankan bahwa sampai waktu semua syarat iini ditangani secara tuntas, perang menentang IS masih berlangsung lama, bersamaan itu memperingatkan bahwa syarat-syarat ini juga bisa menciptakan banyak cabang teroris dari IS dan menjadi ancaman-ancaman terhadap AS serta para sekutunya pada masa depan.