Irak mengadakan pemilihan umum Parlemen
(VOVworld) – Pada Rabu (30 April), Irak telah mengadakan pemilihan umum Parlemen pertama sejak Amerika Serikat menarik pasukannya dari negara di kawasan Teluk ini pada akhir tahun 2011.
Serangan bom menjelang pemilihan umum Parlemen Irak
(Foto: vov.vn)
Lebih dari 21 juta pemilih telah mulai datang ke tempat-tempat pemungutan suara di seluruh Irak untuk memilih 328 anggota Parlemen diantara lebih dari 9.000 calon. Ibu Kota Baghdad dan kota-kota besar penuh dengan poster pemilihan umum ini. Para pemilih mengharapkan agar Parlemen baru akan mendatangkan perubahan terhadap situasi kekerasan yang telah menjadi paling buruk selama ini.
Pemilihan umum Parlemen Irak berlangsung pada latar belakang situasi keamanan di Irak mengalami banyak perkembangan yang mencemaskan. Serangan-serangan terhadap tempat pemungutan suara dan kampanye pemilihan umum selama hari-hari belakangan ini telah meliput bayangan hitam terhadap peristiwa politik yang penting di Irak. Selama dua hari menjelang pemilihan umum ini, di banyak daerah telah terjadi serentetan serangan bom terus-menerus sehingga menewaskan 80 orang dan melukai puluhan orang lainnya./.