Iran menyatakan bahwa penghentian hak kekebalan sanksi yang dilakukan AS tidak berpengaruh terhadap program nuklir
(VOVWORLD) - Iran, pada Kamis (28/5), menyatakan bahwa penghentian hak kekebalan sanksi yang dilakukan Amerika Serikat (AS) terhadap negara-negara peserta permufakatan nuklir Iran tidak berpengaruh terhadap program nuklir dari negara Islam ini.
 Satu pembangkit listrik tenaga nuklir di Iran (Foto: AFP/VNA) |
Dalam pernyataan yang dimuat di website Badan Energi Atom Iran, juru bicara badan ini, Behrouz Kamalvandi menunjukkan bahwa penghentian kekebalan sanksi terhadap semua pihak sisanya peserta permufakatan nuklir dengan nama Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA) yang telah ditandatangani Iran dengan Kelompok P5+1 (yang meliputi Inggris, Perancis, AS, Rusia, Tiongkok dan Jerman) pada tahun 2015 sama sekali “tidak berpengaruh terhadap pekerjaan Iran” dalam mengembangkan program energi nuklir sipil”.
Sementara itu, kantor berita “Interfax” dari Rusia, pada hari yang sama, merilis kata-kata Anggota Majelis Tinggi negara ini, Vladimir Dzhabarov yang memperingatkan bahwa keputusan AS tersebut akan hanya merangsang Iran mengembangkan senjata nuklir.