IS mengakui sudah melakukan serangan-serangan bom di Irak Selatan

(VOVworld) - Kelompok yang menamakan diri sebagai: “Negara Islam” (IS) mengakui sudah melakukan serangan-serangan bom yang baru di Irak Selatan pada Minggu (1/5), sehingga menewaskan 33 orang dan melukai 75 orang lain. Dalam pernyataan yang dimuat di jejaring sosial, IS memberitahukan dua pelaku sernagan bom bunuh diri telah meledak kendaraan yang memasang bom untuk menyasar pada pasukan keamanan di kota Samawa, Irak. Irak sedang menyaksikan gelombang kekerasan  sejak IS  menduduki  banyak kawasan di  negeri in  pada bulan Juni 2014.



IS mengakui  sudah melakukan serangan-serangan bom di Irak Selatan - ảnh 1
Tempat kejadian serangan bom di Nahrawan, pada 30 April 
(Foto: AFP/Kantor Berita Vietnam)

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Perancis memberitahukan: dari 29-30 April lalu, tentara Perancis dan Amerika Serikat bersama-sama menggelarkan dua kali serangan udara terhadap satu pangkalan logistik penting dari IS di Al Qaim, Irak.  Ini merupakan tempat penting yang digunakan oleh IS sebagai pangkalan membuat sejumlah besar bom dan peralatan ledakan dalam serangan-serangan bunuh diri. 


Komentar

Yang lain