Israel menolak peningkatan status Palestina di PBB

(VOVworld) – Presiden Israel, Benjamin Netanyahu pada Minggu (2 Desember) telah mengatakan bahwa Pemerintah ini menolak keputusan peningkatan status Pemerintahan nasional Palestina dari maujud pengamat menjadi negara pengamat di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Presiden Benjamin Netanyahu juga mencatat solusi-solusi yang direncanakan oleh Pemerintah Israel untuk membalas keputusan tersebut, diantaranya mendorong penggelaran rencana pembangunan zona pemukiman penduduk di Jerusalem dan semua daerah yang berada di peta kepentingan strategis yang dilakukan Negara Israel.

Israel menolak peningkatan status  Palestina di PBB - ảnh 1
Sekjen PBB, Ban Ki Moon memanifestasikan kekhawatiran dan kekecawaan
 tentang keputusan Israel untuk membangun zona pemukiman penduduk di Jerusalem
(Foto: vtv.vn)


Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Ban Ki Moon, pada Minggu (2 Desember) memanifestasikan kekhawatiran dan kekecawaan tentang keputusan Israel untuk memperluas pembangunan runmah pemukiman penduduk di Jerussalem Timur dan tepian Barat, sungai Jordania, berpendapat bahwa ini akan merupakan “satu pukulan kuat” kepada prospek bagi proses damai antara Israel dan Palestina.  
       
Sekjen PBB, Ban Ki Moon mengulangi kembali seruan kepada pihak yang bersangkutan supaya melakukan kembali perundingan dan memperkuat upaya-upaya mengarah ke perdamaian komprehensif, adil dan berjangka-panjang, bersamaan itu meminta kepada semua pihak jangan melakukan tidakan-tindakan provokatif./.

Komentar

Yang lain